Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
BNPB
BNPB Serahkan 2,7 Miliar Untuk Atasi Banjir di Sultra
Saturday 20 Jul 2013 09:36:13
 

Gubernur Sultra, Nur Alam saat meninjau lokasi banjir. (Foto :Ist)
 
SULAWESI, Berita HUKUM - Sebagian besar banjir di beberapa kabupaten di Sulawei Tenggara sudah surut, seperti di Kota Kendari, Konawe, Konawe Selatan, Kolaka, dan Konawe Utara. Penanganan darurat masih dilakukan untuk memberikan mendistribusikan kebutuhan dasar bagi pengungsi, layanan kesehatan, pendataan dan sebagainya.

Menurut Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat data Informasi dan Humas BNPB, untuk membantu operasional tanggap darurat, BNPB menyerahkan bantuan dana siap pakai Rp 700 juta kepada BPBD. Bantuan logistik dan peralatan senilai Rp 2 milyar juga dikirimkan melalui kargo udara.

Bantuan antara lain: tambahan lauk pauk 3.600 paket, sandang 120 paket, kidsware 120 paket, family kit 120 paket, peralatan dapur 500 paket, selimut 500 paket, tikar 500 lembar, perahu karet kapasitas 8 orang 2 unit, mesin 40 PK 2 unit, tenda pengungsi 5 set dan sebagainya.

Banjir di Konawe Selatan melanda 15 kecamatan. 3 orang meninggal dunia, yaitu 1 orang di Kec. Kolono, 1 orang di Kec. Laya, dan 1 orang di Kec. Moramo. 9 orang yang hanyut telah ditemukan selamat. 60 rumah hanyut, 148 rumah roboh, 4 jembatan putus, 3 bendung jebol, dan 11 titik longsor.

Di Kabupaten Konawe banjir menggenangi 15 kecamatan. 1 orang meninggal, 144 KK (323 jiwa mengungsi), 1.291 rumah rusak berat, 450 rumah rusak ringan, 1.127 rumah rusak ringan, dan 665 ha sawah rusak.

Banjir di Kota Kendari merendam 11 kecamatan yang menyebabkan 1 orang meninggal, 32 rumah rusak berat, 53 rumah rusak sedang, dan 178 rumah rusak ringan, 3 jembatan rusak, dan 500 hektar sawah terendam. Sedangkan di Kolaka, banjir melanda 7 kecamatan. 316 rumah rusak, 6 jembatan rusak, dan ratusan hektar sawah dan kebun rusak.

“BPBD bersama TNI, Polri, SKPD, relawan, dan masyarakat malakukan penanganan darurat. BNPB melakukan pendampingan teknis, administrasi, peralata dan pendanaan,”jelas Sutopo. (bhc/rat)






 
   Berita Terkait > BNPB
 
  Tak Capai Kesepakatan, Pembahasan RUU Penanggulangan Bencana Dihentikan
  HNW Minta Kepala BNPB, Perkuat Lembaga yang Dipimpinnya
  Presiden Jokowi Lantik Letjen TNI Ganip Warsito sebagai Kepala BNPB, Gantikan Doni Monardo
  Kepala BNPB: Lebih Baik Cerewet Daripada Korban COVID-19 Berderet-Deret
  Launching Hari Kesiapsiagaan Bencana, Siap Untuk Selamat
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2