JAKARTA, Berita HUKUM - Persidangan terhadap Mintarsih A. Latief berlangsung tenang, tidak seperti sebelumnya, dimana pihak Blue Bird dengan pengacaranya Hotman Paris Hutapea pada persidangan sebelumnya kerap memotong kesaksian dalam persidangan.
Untuk diketahui sebelumnya, Mintarsih menuntut haknya sebesar 15 persen sahamnya di PT Blue Bird yang sengaja dihilangkan Purnomo CS, namun Mintarsih A. Latief malah digugat sekitar Rp 4 triliun dengan berbagai tuduhan, yang menurut Mintarsih sangat merugikan dirinya.
"Terlalu banyak rekayasa, kok kejam sekali, saya seakan mau dimiskinkan, saya dituduh macam-macam," kata Mintarsih usai menjalani persidangan di PN Jakarta Selatan, Rabu (7/5).
Mintarsih mengaku akan selalu berusaha menghadirkan Saksi yang netral dalam persidangan.
"Ini dalam rangka setiap kali Hotman, setiap kali meminta berikan saksi-saksi baru untuk membuktikan saya kerja atau tidak, lha saya gak boleh masuk (kerja) lagi kok perlu dibuktikan. Padahal pada saat Blue Bird ulang tahun pun tak boleh masuk, malah saya dituduh mau bunuh banyak orang, padahal polisi saja memanggil saya kok tidak dilakukan. Mereka sengaja, jadi pas saya masuk sudah disiram (bensin) di kantor PT Blue Bird dan mereka mengatakan sayalah pelakunya," urainya.
Adapun mengenai langkah hukum agar proses persidangan tetap berjalan fair, Mintarsih mengaku telah melaporkan persoalan ini pada KY dan Mahkamah Agung (MA).
"Saya sudah lapor ke Komisi Yudisial, saya juga telah melaporkan ke MA, itu yang bisa saya lakukan, lalu membuat kesimpulan dengan benar. Saya hanya bisa mempertahankan dengan berjuang, menghadirkan saksi-saksi, lima puluh saksi pun saya siap hadirkan, hanya semua itu kan tergantung waktu, karena mereka itukan orang pekerja (di tempat lain). Lain halnya dengan saksi-saksi yang diajukan Purnomo dan Blue Bird, itu saksi yang sedang bekerja (di Blue Bird) beda dengan saksi-saksi saya. Kenapa mereka tidak bisa mendatangkan saksi yang sudah keluar. Dan dalam memperoleh hak (saham) saya akan terus berjuang," ujar Mintarsih.(bhc/coy) |