JAKARTA (BeritaHUKUM.com) – PT Pertamina (Persero) menyiapkan pasokan bahan bakar minyak (BBM) sebesar 3,5 juta kiloliter (KL) untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan selama libur Hari Raya Natal 2011 dan Tahun Baru 2012. Pasokan tersebut berlaku 22 Desember 2011 sampai dengan 7 Januari 2012.
“Stok BBM sebanyak 3,5 juta KL tersebut terdiri dari premium 1,3 juta KL, minyak tanah 367 ribu KL, solar 1,4 juta KL. Adapun stok elpiji (LPG) kini mencapai 227.981 ribu metrik ton," kata Vice President Communication Corporate Pertamina Mochamad Harun di Jakarta, Jumat (23/12).
PT Pertamina (Persero) memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, yakni premium, minyak tanah, dan solar berada di level 3,5 juta kiloliter (kl) per hari dan aman untuk menghadapi masa libur Hari Raya Natal 2011 dan Tahun Baru 2012. Jumlah stok BBM saat ini berada di level 3,5 juta kl yang terdiri dari premium 1,3 juta kl, minyak tanah 367 ribu kl dan solar 1,4 juta kl. Adapun stok LPG kini mencapai 227.981 ton.
Pertamina juga telah membentuk Satuan Tugas Pengendalian dan Pemantauan Kelancaran Penyaluran BBM dan Non BBM selama Natal 2011 dan Tahun Baru 2012. Satgas ini akan memastikan keamanan pasokan BBM di sepanjang jalur mudik dan balik liburan, termasuk pasokan BBM untuk daerah-daerah yang secara tahunan mengalami peningkatan konsumsi pada saat Natal.
Untuk bahan bakar penerbangan atau avtur, lanjut Harun penjualannya diproyeksikan akan meningkat rata-rata 5,8 persen dari rata-rata konsumsi normal, yaitu naik dari 9.164 kl menjadi 9.698 kkl. Peningkatan tersebut akan relatif stabil terjadi selama periode 22 Desember 2011 hingga 7 Januari 2012 dengan stok avtur terjaga aman di level 289 ribu kl.(dbs/ind)
|