MESIR, Berita HUKUM - Mantan presiden Mesir, Mohammed Morsi, dihukum penjara seumur hidup oleh pengadilan setelah dinyatakan melakukan kegiatan mata-mata. Dia dituduh melakukan mata-mata untuk kelompok Palestina Hamas, milisi Lebanon Hizbollah dan Iran.
Pengadilan masih belum memutuskan apakah akan melakukan hukuman mati yang diberikan kepada mantan pemimpin itu terkait pemberontakan massal penjara pada tahun 2011.
Selain Morsi, yang dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan meliputi 105 orang, termasuk Mohammed Badie, pemimpin spiritual Ikhwanul Muslimin yang sudah dijatuhi hukuman mati sebelumnya, dan lebih dari 70 warga Palestina.
Morsi digulingkan pada bulan Juli 2013 setelah terjadinya unjuk rasa massal di jalan-jalan menentang kekuasaannya.
Ratusan orang tewas sejak bentrokan antara pendukung Morsi dan aparat keamanan menyusul digesernya Morsi.
Dia sudah dihukum 20 tahun penjara karena memerintahkan penangkapan dan penyiksaan pengunjuk rasa saat masih berkuasa.
Pemerintah Mesir menyatakan Ikhwanul Muslimin sebagai organisasi teroris dan menangkap ribuan anggota dan beberapa pemimpinnya sejak penggulingan Morsi.(BBC/bh/sya) |