JAKARTA, Berita HUKUM - Mahkamah Agung Senin (11/3), telah melantik delapan Hakim Agung baru di Gedung Mahkamah Agung untuk mengisi pos jabatan yang kosong. Adapun nama-nama hakim agung tersebut ialah Hamdi, M. Syarifuddin, I Gusti Agung Sumantha, Irfan Fachruddin, Margono, Burhan Dahlan, M. Desnayeti, dan Yakub Ginting.
Wakil Ketua Komisi Yudisial Imam Anshari Saleh berharap dengan dilantiknya delapan hakim Agung baru itu bisa menjadi lokomotif perubahan di Institusi MA menjadi semakin baik kinerjanya. Dengan tambahan hakim agung baru tersebut diharapkan MA dapat menyelesaikan tunggakan perkara yang menumpuk. "Ya, semoga delapan hakim agung baru dapat menjadi lokomatif perubahan MA menjadi institusi semakin baik kinerjanya. Tunggakan-tunggakan perkara dapat segera dituntaskan," kata Wakil Ketua KY Imam Anshari Saleh saat dihubungi wartawan di Jakarta, Senin (11/3)
Selain itu, Imam berharap dengan adanya tambahan Hakim Agung tersebut MA bisa memenuhi banyaknya harapan semua pencari keadilan sekaligus mampu menegakkan keadilan dan kepastian hukum.
Lebih lanjut, Imam berharap para Hakim baru tersebut tidak mudah tergoda oleh rayuan mafia peradilan. "Dapat memenuhi harapan pencari keadilan dan mampu memadukan keadilan, kepastian hukum, dan kemanfaatan. Da sekaligus mampu mewujudkan peradilan yang sederhana, cepat dan biaya ringan, dan tak tergoyahkan oleh rayuan 'mafia peradilan'," imbuhnya.(kus/nra/ky/bhc/rby) |