Majalah Bisnis Forbes menempatkan Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina, Karen Agustiawan pada urutan pertama dari daftar 50 wanita pelaku bisnis paling kuat di Asia. Selain Karen, dua pengusaha dari Indonesia juga masuk dalam daftar tersebut yaitu Shinta Widjaja Kamdani dari Sintesa Group dan Siti Hartati Murdaya dari Central Cipta Murdaya.
Seperti yang dilansir kantor berita BBC, Kamis (1/3). Pihak Forbes mengatakan daftar itu disusun berdasarkan peran para pebisnis perempuan itu dalam manajemen perusahaan-perusahaan pencetak untung. Meskipun masih banyak perempuan di Asia yang menghadapi isu ketidaksetaraan di kantor.
Dalam daftar tersebut, pengusaha wanita dari Cina, Taiwan dan Makao mendominasi. Dengan jumlah total sebanyak dua puluh satu, lalu delapan dari India dan lima dari Singapore. Sisanya berasal dari Korea Selatan, Indonesia, Jepang, Australia, Filipina, Thailand dan Vietnam.
"Daftar ini adalah penghargaan atas dinamisme wanita pelaku bisnis di Asia yang berhasil mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut," kata Moira forbes, presiden dan penerbit ForbesWoman dalam sebuah pernyataan.
Karen sendiri merupakan perempuan pertama yang menduduki jabatan Dirut Pertamina. Ia dilantik pada 2009. Ia diharapkan dapat menyelesaikan persoalan distribusi minyak dan gas yang dianggap bermasalah.
Dengan jabatan terakhir Direktur Hulu Pertamina, yang menangani eksplorasi minyak perusahaan milik negara terbesar di Indonesia. (bbc/sya)
|