Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
EkBis    
BBG
Zuli Hendriyanto: TNI Gunakan BBG Memperkuat Ketahanan Energi Nasional
Friday 06 Sep 2013 07:46:15
 

Zuli Hendriyanto Direktur Eksekutif Indonesia Energi Monitoring Indering.(Foto: Ist)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - TNI telah memanfaatkan bahan bakar gas (BBG) dengan menggunakan Pertamina Envogas sebagai bahan bakar kendaraan operasional di lingkungan TNI. pemanfaatan tersebut ditandai oleh penggunaan Pertamina Envogas sebagai brand bahan bakar gas Pertamina pada sekitar 500 kendaraan TNI. Penggunaan Pertamina Envogas untuk kendaraan merupakan langkah yang dilakukan sebagai salah satu upaya TNI bersama Pertamina untuk mendukung dan mewujudkan Ketahanan Energi Nasional.

Populasi kendaraan di Indonesia yang berbahan bakar minyak (BBM) setiap tahunnya semakin meningkat. Kenaikan pemakaian BBM untuk kendaraan menyebabkan subsidi BBM dan polusi udara juga akan meningkat, pembakaran BBM pada kendaraan akan muncul permasalahan pencemaran lingkungan. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan sebagai pengganti BBM untuk kendaraan. Salah satu bahan bakar alternatif tersebut adalah bahan bakar gas.

Direktur Eksekutif Indonesia Energi Monitoring (Indering) Zuli Hendriyanto menyampaikan bahwa, "apa yang dilakukan TNI itu sudah tepat untuk memperkuat Ketahanan Energi Nasional dan harus jadi contoh bagi Institusi atau lembaga lainnya, selain itu banyak manfaat Konversi dari BBM ke BBG, yaitu pengurangan pemakaian BBM dapat memberikan pengurangan subsidi, pengurangan emisi atau menjaga lingkungan, bagi pengguna BBG akan memberikan keuntungan karena harga BBG lebih murah dibanding harga BBM dan dengan semakin banyaknya pengguna BBG akan menciptakan lapangan usaha kerja di sektor gas".

Konversi dari BBM ke BBG pada kendaraan memang masih banyak permasalahannya, Indonesia Energi Monitoring menyampaikan berbagai permasalahan Konversi tersebut, yakni belum adanya quota pasokan gas untuk transportasi, harga jual beli gas berbeda, gas yang di gunakan belum berkualitas, Spare part atau suku cadang untuk peralatan konversi belum tersedia di Indonesia, standar yang digunakan untuk peralatan konversi belum lengkap, belum ada lembaga atau badan yang menguji peralatan konversi, SDM yang menangani instalasi converter kits masih sangat sedikit.

Dengan adanya berbagai keuntungan dan permasalahan tersebut maka Indonesia Energi Monitoring menyatakan diperlukan komitmen yang kuat dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Bersama BUMN serta DPR untuk menata dan mengatur pemakaian energi terutama BBM dan BBG untuk kendaraan, agar konversi pemakaian BBM ke BBG dapat berjalan dengan baik sehingga terwujudnya Ketahanan Energi Nasional yang berwawasan lingkungan.(rls/bhc/sya)



 
   Berita Terkait > BBG
 
  Zuli Hendriyanto: TNI Gunakan BBG Memperkuat Ketahanan Energi Nasional
 
ads1

  Berita Utama
Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang

Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

 

ads2

  Berita Terkini
 
Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang

Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2