JAKARTA, Berita HUKUM - Usai diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), seorang pria diduga kerabat dekat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang bernama Widodo Wisnu Sayoko (swasta) langsung kabur dari pertanyaan para wartawan yang telah menunggunya diluar gedung KPK, Selasa (28/5) malam. Pemeriksaan ini dilakukan terkait kasus dugaan korupsi sekolah olahraga nasional, Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
Widodo yang sempat menunaikan shalat maghrib di luar ruang steril KPK, saat ditanya para wartawan sempat membantah dirinya diperiksa oleh KPK, dan mengaku hanya mengantar ibunya saja.
"Saya nganterin ibu saya," ujar Widodo, saat dipergoki wartawan, sekitar pukul 19:00 WIB, di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (28/5).
Bahkan, Widodo juga sempat membantah kalau dirinya merupakan kerabat dari Presiden SBY. "Bukan, saya bukan kerabat beliau," kata dia.
Meski membantah diperiksa KPK, dalam daftar pemeriksaan KPK di ruang wartawan, nama Widodo sudah tercantum sebagai salah satu saksi yang diperiksa KPK. Info yang diterima pewarta BeritaHUKUM.com, Widodo merupakan sepupu Presiden SBY.
Wisnu sendiri, sempat menunggu lama didalam lobby gedung KPK, lantaran keberadaannya mulai terdeteksi wartawan.
Namun, saat memiliki kesempatan, Widodo langsung menyelinap berbarengan dengan tersangka yang akan memasuki mobil tahanan. Ia terus mengikuti tersangka lain, sampai berpisah didepan mobil tahanan.
Wartawan yang mengetahui pergerakan Widodo itu, lantas mulai mengejarnya, tanpa berfikir panjang Widodo langsung mengambil langkah seribu. Tak peduli kendaraan yang melaju kencang, Widodo langsung menerobos jalan hingga melewati jalur cepat. Langkah Widodo terus berlanjut hingga diseberang jalan. Dengan wajah kesal, Wiidodo langsung loncat ke salah satu ojek, dan akhirnya meninggalkan para wartawan.(bhc/opn) |