ACEH, Berita HUKUM - Abdullah bin Mu'id (40) warga Dusun Leupe, Desa Dayah Tuha, Syamtalira Bayu, Aceh Utara, dilaporkan tewas dibunuh oleh Orang Tak Dikenal (OTK) pada Selasa (18/6) sekira pukul 12:00 WIB siang.
Informasi yang diterima pewarta BeritaHUKUM.com, menyebutkan bahwa penyebab tewasnya seorang nelayan ini diduga dibunuh dengan menggunakan senjata tajam (sajam,red) oleh OTK.
Tersiarnya kabar pembunuhan itu, sebagaimana diceritakan saksi Ismuhar (28), yang merupakan tetangga korban mendengar dari keponakannya bahwa, sebelumnya korban (Abdullah) meronta-ronta serta meminta tolong dengan keras. Sesaat kemudian ia mendatangi kediaman Abdullah, namun setibanya di TKP saksi melihat pintu rumah korban terkunci dari luar.
Lalu saksi bersama dengan Rubiah dan Irma (tetangga korban) masuk ke dalam rumah korban, dan ternyata korban sudah terbaring di atas tempat tidur dengan kondisi nafas mendesah-desah dan berlumuran darah serta terlihat bekas tusukan di bagian atas dada sebalah kiri dan di bawah ketiak sebelah kanan.
"Setelah itu saya bergegas menjemput orangtua korban, namun kemudian pada saat kembali, korban sudah tidak bernyawa lagi," ujarnya.
Menurut keterangan saksi Rubiah (tetangga korban), sebelum datang Ismuhar ke rumah korban, ia melihat ada orang yang mencurigakan keluar dari rumah korban dengan berjalan kaki yang berciri-ciri kulit sawo matang, kurus dan tinggi lebih kurang 170 cm, berjambang, rambut lurus, ujarnya.
Kasus pembunuhan ini masih dalam penyelidikan aparat Polres Kota Lhokseumawe. "Kita sudah mendatangi TKP, dan telah mengumpukan BB," jelas Kapolres Lhokseumawe AKBP Surachmanto SIK melalui Kasatreskrim AKP Supriyadi SH MH.(bhc/sul)
|