Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Legislatif    
Komisi III
Tjatur Sapto Edy: Waspadai Maraknya Peredaran Narkoba di Provinsi DIY
Saturday 22 Dec 2012 08:50:48
 

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Tjatur Sapto Edy.(Foto: Ist)
 
YOGYAKARTA, Berita HUKUM - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Tjatur Sapto Edy mengatakan
Daerah Istimewa Yogyakarta agar mewaspadai maraknya peredaran narkoba di daerah ini.

Tjatur menyampaikan bahwa wilayah DIY merupakan daerah pariwisata yang ramai pengunjung baik domestik maupun manca Negara, sehingga perlu pengawasan yang ketat oleh aparat kepolisian dan bekerjasama dengan pihak imigrasi.

“Kasus tertangkapnya WNA Malaysia yang membawa narkoba seberat satu kilo gram beberapa waktu lalu di Yogya merupakan indikasi bahwa daerah ini telah menjadi sasaran peredaran narkoba,” tegasnya. Dia juga berjanji akan menambah anggaran Polda DIY yang saat ini menjadi kendala di jajarannya.

Hal itu dikatakannya saat memimpin Tim Kunjungan Kerja Komisi III DPR ke Provinsi DI Yogyakarta, Jum'at (21/12).

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda DIY Brigjen Pol. Sabar Rahardjo menyatakan kesiapannya dalam mencegah bahaya peredaran narkoba di provinsi DIY. Karena sebagai daerah transit orang asing dan sebagai daerah pariwisata, Yogya berpotensi menjadi daerah peredaran narkoba.

“Kami akan bekerja sama dengan pihak imigrasi dan BNN Provinsi DIY untuk mencegah Yogya sebagai daerah transit perdagangan narkoba,” ujarnya. Kapolda menambahkan masalah anggaran dan SDM memang masih menjadi kendala di lapangan.

Sementara, Anggota Komisi III Syarifudin Sudding meminta anggota kepolisian Polda DIY tidak terlibat dalam peredaran narkoba. “Kalau ada aparat yang bermain maka harus ditindak tegas,” tandasnya.

Menurutnya, BNN Provinsi DIY juga harus aktif mensosialisasikan bahaya narkoba di lingkungan masyarakat, karena narkoba merupakan musuh besar bangsa ini yang dapat merusak generasi penerus.

AKBP Margiono Wakil Kepala BNN Provinsi DIY mengatakan bahwa sosialisasi sudah berjalan dari tingkat SMP- SMA dan terjun langsung kemasyarakat, hanya masih ada kendala yaitu masalah anggaran dan para personilnya di lapangan masih dirasakan kurang.

Selain masalah peredaran narkoba, Bambang Soesatyo anggota Komisi III DPR RI (F-PG) mengingatkan kepada jajaran kepolisian Polda DIY, bahwa suhu politik nanti di tahun 2013 semakin tinggi sehingga banyak sekali kepentingan politik yang akan dimanfaatkan para oknum untuk mengintervensi aparat kepolisian. “Ini harus diantisipasi secara serius oleh aparat Polda DIY,” tegas mantan anggota Pansus Century ini.

Dalam rangkaian Kunjungan Kerja ini rombongan Komisi III melakukan kunjungan lapangan ke lapas Narkotik DIY guna melihat sarana dan prasarana serta melakukan dialog degan para napi narkoba.

Selain melakukan pertemuan dengan jajaran Polda DIY, Tim Komisi III juga melakukan sejumlah pertemuan dengan mitra kerja komisi, yaitu dengan Kejaksaan Tinggi, Jajaran lembaga peradilan di provinsi DIY, dan kepala kanwil Kemenkumham provinsi DIY.

Dari hasil pertemuan dengan para mitra tersebut ditemukan masih kurangnya sarana dan prasana, Sumber Daya Manusia (SDM), dan anggaran sebagai kendala di lapangan. Komisi III akan merespon permasalahan tersebut yang merupakan bagian fungsi dari pengawasan dan akan menjadi bahan masukan yang akan dibahas pada masa sidang berikutnya.(roy/dpr/bhc/opn)



 
   Berita Terkait > Komisi III
 
  Komisi III Soroti Minimnya Anggaran Penanganan Perkara di Pengadilan
  Komisi III Telusuri Insiden Pembakaran Polsek Bendahara
  Diduga Peluru Nyasar, Wenny Warow Serahkan Penyelidikan pada Polisi
  Komisi III Kaji Pelanggaran Hukum Pembangunan di Taman Nasional Komodo
  Komisi III DPR Gelar Rapat Gabungan dengan KPK, Polri, Kejagung dan Kemenkum HAM
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2