JAKARTA, Berita HUKUM - Seratusan aktivis Mahasiwa BEM Seluruh Indonesia berhasil menerobos masuk gerbang utama gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), sempat terjadi keributan antara Mahasiwa dan Aparat penjaga gedung KPK, Selasa (21/5).
Di saat sebagian besar mahasiswa lain melakukan orasi, dengan tiba-tiba mahasiwa melakukan aksi menerobos dan masuk kedalam gedung KPK, sebagian besar dari mahasiswa ini adalah para mahasiswi/ wanita.
Berawal dari aksi ribuan aktifis Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), menuntut penuntasan kasus mega skandal Bank Century, di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi. Selasa (21/5).
Mahasiwa/i meminta agar Abraham Samad mundur dari jabatanya sebagai Ketua KPK, Abraham dinilai telah gagal membongkar skandal kasus Bank Century yang paling ditunggu masyarakat.
"sesuai janji mu wahai Abraham Samad kamu harus mundur dari jabatanmu sekarang juga," ujar salah seorang orator.
"Kami sanggup membiayai Abraham Samad pulang ke Makasar," teriak pendemo.
Aksi dari seribuan aktivis mahasiswa ini mendapat pengawalan cukup ketat dari aparat keamanan dari Brimob, Samapta dan penjagaan internal gedung KPK.
Sementara itu sebagian lain mahasiswa masih melakukan orasi, silih berganti meminta Abraham Samad, keluar dan menemui mereka.
"Century waktumu sudah habis," teriak salah seorang Presiden mahasiswa, yang disambut teriakan hiteris oleh para mahasiswa lainya.
Hingga berita ini di turunkan aksi masih terus berlanjut, dan suasa disekitar gedung KPK tampak semakin mencekam, dan panas.(bhc/put) |