Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
AS
Sniper Paling Mematikan di Amerika Tewas Ditembak
Monday 04 Feb 2013 22:36:40
 

Chris Kyle.(Foto: Ist)
 
TEXAS, Berita HUKUM - Chris Kyle, salah seorang legenda Sniper perang iraq, yang merupakan seorang mantan Navy SEAL yang menulis Sniper buku terlaris "American Sniper" dan layanan tentang di Irak, ditembak dan dibunuh pada berbagai senjata laras pendek di Texas, bersama seorang kedua yang juga tewas. Chad Littlefield, 35, pada Sabtu siang di Rough Creek Lodge, 80 kilometer dari Fort Worth, Texas. mlaporkan Sabtu malam. beserta seorang kedua yang juga tewas.

Menurut stasiun TV lokal KHOU, para pejabat mengatakan bahwa Kyle ditembak pada titik-jarak dekat di saat kyle sedang membantu prajurit lain yang pulih dari sindrom stres pasca trauma pada kisaran dekat kota Glen Rose.

The Dallas Morning News melaporkan bahwa Polisi Texas langsung menangkap seorang tersangka, 25 tahun Eddie Ray Routh, setelah dilakukan pengejaran secara singkat.

Kyle menjadi terkenal karena eksploitasi di Irak, di mana ia dikerahkan empat kali, mengatur rekor sniper membunuh di 150, menerima pujian banyak, dan, menurut Stephenville Kekaisaran Tribune, diberi julukan "The Devil Ramadi" oleh para mujahidin di Iraq.

"Mereka ditembak dalam jarak dekat," kata Juru Bicara Departemen Keselamatan Masyarakat Texas, Sersan Lonny Haschel, dilansir Reuters, Minggu 3 Februari 2013 waktu setempat.

Kyle merupakan sukarelawan komunitas Pasukan Khusus untuk menolong mementor marinir yang mengalami trauma. "Bagian dari mentor ini, membawa para veteran ke sasana, Kyle telah berdinas di empat perang termasuk di Irak. Dia memegang dua bintang perak dan lima perunggu untuk jasanya. Kyle sebenarnya juga ikut menulis sebuah buku yang akan dilansir Mei nanti, "American Gun-A History of the U.S. in Ten Firearms.(vva/bhc/put)



 
   Berita Terkait > AS
 
  Merril Lynch Bayar Ganti Rugi Gugatan Rasial Rp 1,7 Triliun
  AS Marah Terhadap Rusia Soal Snowden
  Bradley Manning Diputus Bersalah Lakukan Spionase
  Dapat Jutaan Dollar Setelah Dipenjara
  Bradley Manning Tunggu Vonis
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2