KAUR, Berita HUKUM - Pentingnya sekolah yang baik bagi anak untuk memasuki tahun ajaran sekolah baru pada 2019, Sekolah berasrama SMPN 35 Kaur menjadi rebutan para anak didik se-kabupaten Kaur.
Menurut Kepala Sekolah SMPN 35 Boarding School Kaur, Drs.Edy Supriyanto, M. TPd saat menyampaikan sambutan dihadapan ratusan wali murid dan murid baru tahun 2019 mengatakan, "sekolah berasrama ini memiliki dua metode ilmu IPTIK dan IPTAK sebagai metode yang selalu diberlakukan di sekolah ini. Harapannya kepada walimurid baru untuk kerjasamanya dalam mensosialisaikan tujuan sekolah ini untuk mendidik anak yang berkarakter," kata Edy, Selasa (17/7).
Tahun ini peserta anak didik yang daftar mencapai 500 anak yang ada diseluruh Kabupaten Kaur, namun Pihak sekolah hanya menerima 100 anak yang sudah melewati berbagai seleksi. Namun, pihak sekolah memberikan batasan kepada anak didik harus dari keluarga yang kurang mampu, yang membawa bukti keterangan miskin dari kepala desa tempat domisili yang bersangkutan.
Edi menambahkan bahwa, "sekolah di asrama ini pasti ada tantangan dalam menempuh pendidikan ini selama tiga tahun, seperti jauh dari orangtua, bangun tidur diatur, makan diatur, sholat diatur, serta lainnya, Tapi dari proses pembelajaran ini secara tegas tanggung jawab pihak sekolah," ungkap Edi.
Sementara, Win Sidi salah seorang wali murid, warga desa Papahan, kecamatan Kinal, Kabupaten Kaur mengatakan, "ketertarikan di SMPN 35 Kaur ini, menilai dari alumni yang sudah tamat, sangat memiliki kelebihan dari tamatan sekolah lain. Dan sekolah ini berprestasi di kabupaten kaur. Bahkan telah banyak mendapatkan prestasi di provinsi dan nasional. Sebagai orang tua merasakan nyaman kalau anak didik belajar di sini," ungkap Winsidi.(bh/aty) |