Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Demo Didepan Gedung KPK
Ratusan Masyarakat Desak KPK Periksa Walikota Bandung Dada Rosada
Thursday 16 May 2013 16:27:51
 

Aksi demo Gerakan Ganyang Mafia Hukum Indonesia di depan gedung KPK, Kamis (16/5).(Foto: BeritaHUKUM.com/put)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Ratusan orang dari Gerakan Ganyang Mafia Hukum Indonesia mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (16/5). Kedatangan mereka ini guna mendesak KPK segera memeriksa Walikota Bandung Dada Rosada, terkait kasus suap hakim Setyabudi Tejocahyono SH MH.

Pendemo menilai bahwa ada korelasi yang kuat antara perkara korupsi Bansos Bandung tahun 2009/2010 dengan kasus suap hakim Setyabudi Tejocahyono SH MH, yang saat ini sedang ditangani oleh penyidik KPK.

Hal ini dijelaskan oleh koordiantor aksi Torkis Siregar dalam statementnya bahwa, "proses tangkap tangan KPK 22 Maret 2013 terhadap hakim Tipikor Bandung (ST), KPK juga menahan orang-orang terkait suap ini, dengan mengamankan barang bukti sebesar Rp 150 juta, bersama dengan Hery Nurhayat, yang merupakan anak buah Walikota Bandung Dada Rosada Jawa Barat," ujarnya.

Aksi ratusan masyarakat ini dengan mengenakan payung hitam, dan baju hitam, serta diiringi alat musik khas Pasundan bedug, sambil bernyanyi dan menari mereka meminta KPK menyeret Walikota Bandung ke dalam bui.

Akibat dari aksi demo ini, Polsi sempat menutup satu ruas jalan HR Rasuna Said di depan gedung KPK, selanjutnya beberapa perwakilan pendemo terlihat masuk kedalam gedung KPK dan ditemui oleh staf KPK.(bhc/put)



 
   Berita Terkait > Demo Didepan Gedung KPK
 
  KPK Harus Segera Panggil Kemenko PMK, Menteri Puan!
  AKU KPK Dukung Penuh KPK Berantas Kasus APBD Riau 2015
  AMPAK Demo Terkait Dugaan Kasus Pembelian Sumur Minyak di Malaysia
  AMPT Demo Desak KPK Periksa Ichwanul Idrus Dirut LPPNPI
  AKRAB Demo KPK Tuntut Kasus Korupsi Setya Novanto
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

Viral Konten Dedi Mulyadi soal Sumber Air Aqua, Ini Klarifikasi AQUA

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2