Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Turki
Protes Turki Masuki Hari Kedua
Saturday 01 Jun 2013 22:03:11
 

Saksi mata mengatakan Polisi tidak berhenti melemparkan gas air mata sepanjang malam.(Foto: Ist)
 
TURKI, Berita HUKUM - Protes yang berujung bentrok di Turki kini memasuki hari kedua. Pada hari ini terjadi bentrokan antara polisi dan demonstran di Istanbul dan ibukota Ankara.

Protes tersebut bermula dari aksi demonstran menentang pembangunan pusat perbelanjaan di lokasi taman bernama Gezi Park. Gezi Park adalah sebuah ruang terbuka hijau yang sangat jarang dijumpai di kota sibuk macam Istanbul.

Ketegangan terjadi ketika polisi mulai menembakkan gas air mata ke arah demonstran.

Gas tersebut ditembakkan lagi hari ini ketika ratusan demonstran berusaha untuk menyebrangi jembatan Bosphorus, yang menghubungkan pantai-pantai di benua Asia dan Eropa, di Istanbul pada Sabtu (01/06) pagi untuk bisa memasuki alun-alun kota itu.

Sementara di Ankara, para demonstran berusaha berjalan ke arah parlemen.

Polisi berusaha membubarkan massa dengan memenmabkkan gas air mata, yang kemudian dibalas dengan lemparan batu oleh para demonstran.

Selain itu, polisi juga menembakkan meriam air dan gas air mata di Taksim Square ketika demonstran berteriak "bersatu melawan fasisme" dan "pemerintah mundur."

Bentrokan juga serupa juga dikabarkan terjadi di distrik Besiktas.

Lalu-lintas lumpuh

Salah satu warga Istambul yang mengaku bernama Lily mengatakan kepada BBC's World Service: "Ada 40.000 orang menyebrangi jembatan ini. Semua transportasi publik lumpuh."

Menurutnya, polisi menjatuhkan gas air mata dari helikopter sepanjang malam.

"Sekitar pukul setengah dua seluruh kota mulai bergema. Orang-orang memukuli pot, panci dan meniup peluit," kata dia.

Wartawan BBC, Louise Greenwood, di Istanbul mengatakan polisi dari wilayah yang cukup jauh seperti Antalya diterjunkan langsung untuk membantu memadamkan kerusuhan.

Ia mengatakan bahwa pusat distrik Taksim dan wilayah sekitarnya tetap tertutup dan jembatan tidak bisa dilalui kendaraan.

Sementara itu, pemerintah kota Istanbul menyatakan puluhan orang dilarikan ke rumah sakit dan lebih dari 60 orang ditahan setelah bentrokan pada Jumat (31/05) kemarin.

Di Ankara, para demonstrasi meluas dan para demonstran menggelar apa yang mereka sebut sebagai aksi solidaritas, dengan banyak partisipannya berteriak: "Dimana-mana ada penolakan, dimana-mana adalah Taksim!".

Mereka juga meneriakkan slogan anti pemerintahan dan berusaha untuk mendatangi gedung parlemen.

Sebagian demonstran khawatirKlik Turki akan kembali menjadi negara Islam karena baru-baru ini pemerintahnya membatasi penjualan minuman beralkohol.(bbc/bhc/opn)



 
   Berita Terkait > Turki
 
  Mengapa Kemenangan Erdogan Penting Bagi Negara-negara Barat?
  Hagia Sophia: Salat Jumat Pertama Setelah 86 Tahun, 'Allahu Akbar, Terharu dan Merinding', Antusiasme Masyarakat Beribadah
  Perang Saudara di Suriah: Turki Kutuk Serangan Udara oleh Suriah terhadap Konvoinya
  Turki Tetap Datangkan Sistem Rudal S-400 Buatan Rusia Walau Ditentang AS
  Lira, Mata Uang Turki Terjun Bebas, Erdogan Sebut 'Ini Ulah Amerika Serikat dan Barat'
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2