JAKARTA, Berita HUKUM - Bank Indonesia mengungkapkan ada penurunan yang terjadi pada perkembangan perbankan syariah, terlihat dari segi pertumbuhan aset perbankan syariah antara bulan Januari hingga Juni 2012 hanya mencapai 7,04 persen sedangkan tahun lalu mampu mencapai 48,6 persen.
"Kinerja perbankan syariah pada catatan perkembangannya sangat kecil, bahkan menurun", kata Direktur Eksekutif Perbankan Syariah Bank Indonesia Edi Setiadi pada acara Bincang - bincang Ramadan dengan tema '' Menguak Krisis Sumber Daya Insani di Perbankan Syariah '' di Jakarta.
Menurut Edi, dilihat dari sisi Dana Pihak Ketiga (DPK) hingga bulan Juni 2012 hanya meningkat sebesar 3,62 persen, pada tahun lalu mampu mencapai 51,4 persen. Sisi pembiayaan perbankan Syariah baru mencapai 14,7 persen pada semester awal ini.
"Pada akhir Desember 2011 pembiayaan bisa mencapai 50 persen, ini masih jauh dibandingkan sekarang", ujarnya.
Edi menambahkan, market share industri perbankan syariah terhadap industri perbankan nasional juga mengalami penurunan. Sementara di akhir tahun 2011 tercatat 4,02 persen, kemudian pada akhir Juni 2012 hanya mencapai 3,99 persen.(ipb/bhc/rby) |