Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Bank BRI
Perampok Bersenpi Larikan Rp 115 Juta dari Bank BRI
Friday 30 Dec 2011 20:26:30
 

Ilustrasi (Foto: Ist)
 
YOGYAKARTA (BeritaHUKUM.com) – Perampok bersenjata api kembali beraksi di Bank BRI Kantor Kas Timoho, Yogyakarta, Jumat (30/12) siang. Pelaku yang diduga melakukan aksinya seorang itu, memilih waktu merampok pada saat petugas satuan pengaman (satpam) bank tersebut sedang melakukan ibadah salat Jumat.

Saat melakukan aksinya, perampok menggunakan helm dan jaket berwarna gelap serta penutup muka. Pelaku menodongkan senjata ke arah pegawai di bagian kasir dan memaksa untuk memberikan uang yang tersimpan di brankas. Pelaku pun berhasil membawa lari uang senilai Rp 115 juta dengan sepeda motor. Saat kejadian, hanya ada dua pegawai perempuan dan tak ada nasabah di dalam bank.

"Kejadian tersebut terjadi saat satpam bank berada di masjid. Sepertinya aksi perampokan ini sudah direncanakan dengan matang, karena pelaku tahu pada saat itu tak ada satpam bank. Kami belum bisa memastikan pelaku menggunakan senjata api atau tidak. Tapi dari keterangan saksi, pelaku menodongnya untuk meminta uang,” kata Kasatreskrim Polresta Yogyakarta Kompol Dony Siswoyo kepada wartawan.

Menurut Donny, modus kejadian perampokan tersebut, hampir serupa dengan peristiwa perampokan yang berlangsung di bank yang sama pada 24 Agustus 2011 lalu. Saat itu, perampok dapat melarikan uang senilai Rp 160 juta. Namun, peristiwa ini terjadi pada pukul 08.30 WIB. Tak hanya menodongkan senpi, pelaku juga sempat mengancam untuk meledakkan bom.

"Kejadian kali ini pun dilakukan sama, yakni pada saat jam operasi bank sedang sepi. Pelaku sengaja memilih jam-jam sepi untuk melakukan kejahatannya. Sepertinya pelaku memang sudah merencanakannya secara matang. Tapi kami harus mengembangkan penyelidikan untuk," katanya.

Meski aksi perampokan terekam kamera CCTV yang terpasang di dalam dan luar bank, polisi masih kesulitan memastikan identitas pelaku. Atasa dasar ini pula, kepolisian belum dapat memastikan apakah identitas pelaku sama dengan perampok sebelumnya atau tidak. "Kami masih terus melakukan pengembangan dan memburu pelaku,” tandas Donny.(dbs/mkj)



 
   Berita Terkait >
 
 
 
ads1

  Berita Utama
Purbaya Curiga Ada Rp 285,6 T Uang Pemerintah Pusat di Simpanan Berjangka

Kontingen Atlet Senam Israel Tak Diizinkan Masuk ke Indonesia, Ini Penjelasan Menko Yusril

Aliansi Masyarakat Simalungun Tolak Soal Klaim Tanah Adat dan Mendesak Konsistensi Pemerintah

Prabowo di Sidang PBB: Indonesia Siap Kerahkan 20.000 Orang untuk Perdamaian Gaza

 

ads2

  Berita Terkini
 
Ratusan Siswa di Yogakarta Keracunan MBG, Wali Kota Hasto Telepon Kepala BGN

Kepengurusan Partai Ummat Kubu Amien Rais 'Digugat' Para Kader Sendiri

Drama Hukum Tak Berujung, Putusan Final MA Ternyata Dapat Ditambah

KPK Sarankan Mahfud Buat Laporan Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat

Purbaya Curiga Ada Rp 285,6 T Uang Pemerintah Pusat di Simpanan Berjangka

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2