Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Amerika Serikat
Pemilihan Pendahuluan AS: Hillary Clinton dan Trump Menang 'Besar'
2016-03-03 04:15:34
 

Hillary Clinton dan Trump sementara unggul di Alabama, Georgia dan Tennessee.Bernie Sanders menang di negara bagian Vermont.
 
AMERIKA SERIKAT, Berita HUKUM - Kandidat presiden Amerika dari partai Demokrat, Hillary Clinton dan kandidat Partai Republik, Donald Trump, unggul pada hasil sementara pemilihan pendahuluan presiden Amerika.

Keduanya menang di negara bagian Alabama, Georgia, dan Tennessee.
Clinton menjadi pemuncak di Virginia dan Arkansas, meskipun kalah dari Bernie Sanders di Vermont -kampung halaman Sanders.

Adapun Trump, memimpin di Massachusetts.

Miliarder asal New York tersebut, diprediksi menang di hampir keseluruhan 11 negara bagian yang melaksanakan pemilu pendahuluan pada 'Super Tuesday'.

'Super Tuesday' adalah hari Selasa di mana negara-negara bagian paling banyak melaksanakan pemilihan pendahuluan untuk kedua partai, sebelum pemilu presiden 8 November mendatang.

Dari Alaska hingga ke Texas

Pemilih telah memberikan hak suaranya di berbagai penjuru Amerika, mulai dari negara bagian Massachusettes dan Virginia di pantai timur, hingga ke Texas di Selatan, dan Alaska di utara.

Mantan menteri luar negeri Hillary Clinton dan taipan real estate, Donald Trump menjadi unggulan saat "Super Tuesday" untuk partai mereka masing-masing.

Kemungkinan Trump untuk menjadi kandidat presiden dari Partai Republik bahkan telah terbuka lebar, meskipun beberapa rencana kebijakannya dinilai kontroversial, misalnya terkait imigrasi.

Mantan bintang TV tersebut secara konstan memperoleh suara lebih tinggi dibandingkan saingannya, Ted Cruz, Marco Rubio, John Kasich dan pensiunan dokter ahli saraf Ben Carson.

Di kubu demokrat, Clinton menang di tiga dari empat pemilihan pendahuluan sebelumnya dan menjadi pilihan bagi pemilih berkulit hitam.

Rivalnya, Bernie Sanders pada "Super Tuesday" ini diperkirakan menang di empat negara bagian, Massachusetts, Oklahoma, Minnesota dan Colorado.(BBC/bh/sya)



 
   Berita Terkait > Amerika Serikat
 
  DPR AS Lakukan Pemungutan Suara untuk Makzulkan Biden
  Amerika Serikat Lacak 'Balon Pengintai' yang Diduga Milik China - Terbang di Mana Saja Balon Itu?
  Joe Biden akan Mengundang Para Pemimpin Indo-Pasifik ke Gedung Putih
  AS Uji Rudal Hipersonik Mach 5, Lima Kali Kecepatan Suara
  Sensus 2020: Masa Depan Populasi AS Bercorak Hispanik
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2