SUMEDANG, Berita HUKUM - Proyek jalan bebas hambatan (tol) Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) mulai dibangun.
Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengungkapkan, kontrak pembangunan ruas tol sepanjang 60,3 kilometer itu sudah digagas sejak 2005, sehingga dia meminta supaya pengerjaan tol yang akan melewati tiga kabupaten itu selesai pada waktunya.
Sementara itu konsorsium penggarap juga yakin dapat menyelesaikan proyek itu dengan kualitas yang bagus.
"Kontrak sudah ditandatangani sejak Desember 2011, karena urusan administrasi maka baru bisa groundbreaking sekarang. Saya minta pengerjaan ini tepat waktu syukur kalau lebih cepat. Ini sudah terlambat jangan ditambah lagi saat konstruksi," ungkap Djoko hari ini, Selasa (11/12).
Djoko menjelaskan pembangunan seksi satu jalan tol itu merupakan bagian dari enam seksi yang direncanakan dan berharap semuanya dapat selesai pada 2014. Untuk mengejar target itu, Djoko Kirmanto meminta pemerintah provinsi Jawa Barat untuk membantu membebaskan lahan. Pembebasan lahan untuk seksi satu sendiri sudah mencapai 97,5%.
Dirjen Bina Marga, Djoko Murjanto mengungkapkanu groundbreaking yang dilakukan adalah untuk paket satu sepanjang 6,3 kilometer dengan nilai kontrak sebesar Rp 1,022 triliun. Proyek itu diharapkan selesai dalam waktu 720 hari.
"Seksi satu dikerjakan dengan gunakan APBN. Groundbreaking ini merupakan bagian dari seksi satu dengan nilai kontrak 1,022 triliun yang bersumber dari 10% APBN dan 90% dari loan China," paparnya.
Menurut Murjanto, pembangunan seksi satu diprioritaskan karena akan memberikan jalan alternatif dari Bandung menuju Sumedang atau Cirebon sekaligus mengurangi beban jalan nasional Cadas Pangeran. Dengan hadirnya jalan tol Cisumdawu nanti dari Bandung menuju Sumedang dapat ditempuh dalam 15 menit.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Achmad Gani Gazali menjelaskan pembangunan seksi lainnya akan dilakukan lelang investasi pasca pembebasan lahannya beres. Gani berharap keseluruhan ruas tol Cisumdawu dapat selesai pada 2016.
"Sambil mengerjakan paket yang ini, pembebasan lahan jalan terus. Lelang investasinya setelah pembebasan lahan beres," ujarnya.
Adapun dalam rencana pemeritah akan menangani seksi satu dan dua. Sementara seksi lain diharapkan akan digarap oleh investor.(sut/si/bmn/bhc/opn) |