JAKARTA, Berita HUKUM - Rencana pembangunan jalan Tol Antasari-Depok-Bogor Tahap I (Antasari – Sawangan) kini memasuki tahap baru, setelah dilakukan pencanangan di kawasan Jalan TB Simatupang, Jakarta, Kamis (8/5), oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Djoko Murjanto.
Dalam sambutannya Dirjen Bina Marga Djoko Murjanto mengatakan, walaupun pembebasan lahan Jalan tol Antasari – Depok – Bogor Tahap I masih 75 persen. Namun, diharapkan dengan pencanangan ini bisa menjadi langkah nyata supaya pembebasan lahan sisanya 25 persen bisa lebih cepat.
“Kami mengharapkan kerelaan masyarakat untuk lahanya, karena pembangunan ini untuk kepentingan publik” pinta Djoko.
Dengan adanya tol yang menghubungkan Jakarta dengan Depok dan sekitarnya itu, menurut Dirjen Bina Marga, masyarakat memiliki alternatif jalur. “Jalan tol ini menjadi sangat penting karena merupakan bagian dari sistem ring dan radial jalan di Jakarta,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Citra Waspphutowa Tri Agus Riyanto mengatakan Jalan tol Antasari – Depok – Bogor ini akan menghubungkan tiga kota sekaligus yaitu Jakarta, Depok dan Bogor. “Tol sepanjang 21 km ini akan terkoneksi JORR II dengan titik temu di Krukut yang merupakan bagian dari 8 radial tol di Jakarta,” jelasnya.
Menurut Tri Agus, Jalan tol Antasari - Depok – Bogor Tahap I sepanjang 12 Km dengan total investasi Rp 3,4 triliun diharapkan dapat beroperasi pada 2016. Sedangkan untuk tahap II dapat selesai sebelum 2024.(Puskom PU/ES/skb/bhc/sya) |