Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Rusia
Partai Putin Kehilangan Dukungan Mayoritas
Monday 05 Dec 2011 13:30:18
 

Vladimir Putin (Foto: Topnews.in)
 
MOSKOW (BeritaHUKUM.com) – Hasil awal pemilu legislatif di Rusia menunjukkan adanya penurunan tajam dalam dukungan terhadap partai penguasa Rusia Bersatu di bawah Perdana Menteri Vladimir Putin. Sudah 75% surat suara dihitung oleh Komisi Pusat Pemilu, sementara mengindikasikan bahwa hanya 50% warga Rusia mencoblos, turun dari 64% pada dibadingkn 2007.

Pemilu kali ini banyak dipandang sebagai tes popularitas terhadap Putin, yang sudah mengumumkan pencalonannya lagi sebagai presiden bulan Maret. Putin sudah menjabat sebagai presiden dari 2000 hingga 2008 dan dilarang konstitusi untuk mencalonkan diri secara langsung untuk periode ketiga.

Tempat kedua, sementara diduduki Partai Komunis dengan suara 19,3%, sementara Partai Rusia Adil di tempat ketiga dengan 13%. Jika hasilnya benar seperti hitungan awal ini, Partai Rusia Baru, bisa jadi akan kehilangan dukungan dua pertiga mayoritas yang sekarang dinikmatinya yang membuatnya berkuasa untuk mengubah UU tanpa saingan.

Partai oposisi banyak mengeluhkan adanya pelanggaran UU pemilu. Satu-satunya kelompok pemantau independen Rusia, Golos, mengatakan sudah ada laporan sebanyak 5.300 pelanggaran aturan pemilu. Golos, sebagian besar didanai oleh AS dan Uni Eropa.

Menurut Golos, lembaga pemantau yang tidak terkait dengan partai manapun, situs webnya diserang peretas. Sementara Ekho Moskvy, sebuah stasiun radio liberal, juga mengatakan hal yang sama.

Menurut PM Putin, kekuatan asing lah yang mencoba ikut campur dalam proses persiapan pemilu, dimana di Duma, anggotanya mempertanyakan kenapa sebuah lembaga pemantau pemilu yang didanai oleh asing boleh beroperasi di Rusia.(bbc/sya)



 
   Berita Terkait > Rusia
 
  Rusia Siap Bercerai dari Uni Eropa Jika Dijatuhi Sanksi
  Rusia Loloskan RUU Pelarangan Tindakan 'Kurang Ajar' terhadap Pemerintah
  Rusia akan Usir Diplomat Amerika Serikat sebagai Pembalasan
  Akhirnya Presiden Trump Ucapkan Selamat kepada Presiden Vladimir Putin
  Menang Besar Pilpres, Vladimir Putin Presiden Rusia untuk Masa Jabatan Keempat
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2