CILEGON, Berita HUKUM - Jelang pengumuman hasil rekapitulasi resmi Pemilihan Umum oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 Mei 2019 mendatang, Ketua Persaudaraan Alumni (PA) 212 Kota Cilegon, Marlim Hander Joni, mengimbau kepada masyarakat luas khususnya warga Cilegon, untuk bersabar dalam menunggu hasil resmi dari pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
"Kepada saudara-saudara sekalian saya minta tetap bersabar sampai menunggu pengumuman resmi dari KPU," ujarnya di Hotel Horison Cilegon, Banten, Jumat (17/5).
Pria yang akrab disapa Haji Joni itu menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memobilisasi massa dari Cilegon pada pengumuman resmi tersebut. "Kami tidak ada pergerakan," ucapnya.
Dijelaskannya, sikap itu penting dimiliki oleh seluruh lapisan masyarakat, terlebih dalam situasi bulan Ramadhan saat ini. Oleh karenanya masyakat harus menujukkan sikap yang bernuansa positif.
"Di bulan ramadhan jangan sampai bertindak yang memberikan efek negatif," kata dia.
Pengumuman resmi Pemilu dari KPU,menurut dia, apapun itu keputusannya, masyarakat diharapkan dapat menerima dan menghormatinya.
"Siapa pun Presiden yang terpilih nanti itulah Presiden yang terbaik buat kita," jelasnya
Terkait iadanya bayak kecurangan pada proses pemilu 2019 dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia telah memutuskan dua perkara gugatan terhadap Komisi Pemilihan Umim (KPU) yang dilayangkan oleh Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi terkait dua hal yaitu Situng dan Quick Count, serta isu people power menuntut keadilan yang disampaikan oleh sejumlah pihak akhir-akhir ini, pihaknya berharap agar masyarakat secara bijaksana menanggapi hal tersebut.
"Jangan sampai saudara-saudaraku menyalahartikan people power sehingga menjadi aksi brutal," tandasnya.(bh/mos) |