JAKARTA, Berita HUKUM - Para tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) khususnya yang menghuni di basement gedung KPK berkeliaran akibat banjir. Siti Hartati Murdaya terdakwa kasus suap Bupati Buol dan Miranda S Goeltom terpindah cek pelawat BI sempat berkeliaran di lobi gedung KPK. Mereka nampaknya menunggu dievakuasi dari Rutan KPK.
Sekitar pukul 15:00 WIB, Hartati sempat temu kangen dengan kerabatnya di lobi KPK. Tidak lama kemudian ia masuk lorong yang biasanya dilewati para saksi yang dipanggil KPK. Sekitar satu jam kemudian, datang Miranda. Ia sempat duduk-duduk di pinggir lobi. Namun anehnya, kedua tahanan KPK itu tidak mengenakan baju tahanan. Hartati tampak memakai baju biasa dan celana pendek sebetis. Begitu juga Miranda, ia tampak menggunakan baju berwarna merah dam celena pendek merah.
Saat ini, pihak keamanan gedung KPK sudah mengangkut kasur yang biasa digunakan para tahanan. Kasur itu diangkut menggunakan mobil tahanan bernopol B1229 SQQ. Bambang Widjojanti, Wakil Ketua KPK menjelaskan bahwa para tahan KPK itu dievakuasi karena sel di gedung KPK kebanjiran. "Mereka akan dievakuasi, kemungkinan sampai hari Senin," kata Bambang.
Tahanan di sel KPK sendiri saat ini berjumlah sembilan orang. Terdiri dari empat perempuan yakni Hartati, Miranda, Neneng, Ratna. Kemudian lima tahanan laki-laki misalnya Gondo Sudjono, Fadh El Fouz, Amran, dan tahanan kasus PON Riau. "Semua akan dievakuasi. Sore ini juga akan dievakuasi," tambah Bambang.
Namun, berdasar pantauan di lapangan sampai pukul 17:00 WIB, para tahanan itu belum dievakuasi. Sebagian tampak di lobi KPK. Terlihat hanya perlengakapan sel seperti kasur yang sudah diangkut menggunakan mobil tahanan. Sudah ada empat kasus tahanan yang dibawa ke Rutan tempat evakuasi.(bhc/din)
|