Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Legislatif    
Arab Saudi
Menakertrans Muhaimin Iskandar: 1 TKW Tewas di KJRI Jeddah Karena Sakit dan Ikut Antrian
Monday 10 Jun 2013 15:52:32
 

Menakertrans, Muhaimin Iskandar saat ditanyai para waratwan di gedung DPR RI, Senin (10/6).(Foto: BeritaHUKUM.com/put)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Muhaimin Iskandar membenarkan adanya 1 orang (TKW) Indonesia yang tewas akibat adanya bentrokan di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah di Saudi Arabia, Minggu (9/6) waktu setempat.

Menurut Muhaimin, korban yang tewas karena sudah menderita sakit sebelumnya, dan ikut dalam antrian untuk mengurus dokumen kepulangan ke Indonesia, ujarnya selepas Rapat Kerja dengan Komisi IX DPR RI di Senayan, Senin (10/6).

"Iya, satu orang TKW tewas karena sakit sebelumnya, dan ikut dalam antrian di KJRI Jeddah," ujar Muhaimin.

Menurut Muhaimin, ada 100 ribu (WNI) yang sudah habis masa izin tinggal dan kerja di Suadi Arabia (overstayers), dan yang sudah tertangani sebanyak 50 ribu WNI, yang kebanyakan para (TKI) serta jema'ah umroh.

Menurut Muhaimin, biasanya dalam setiap hari, ada sekitar 3000 (WNI) yang mengurus surat izin tinggal atau surat kepulangan ke tanah air. Namun kemarin mendadak yang hadir di KJRI sekitar 12000 (WNI) dan akibatnya terjadi kepanikan dan kerusuhan hingga berujung satu (TKW) tewas, namun Muhaimin tidak merinci nama dan asal dari (TKW).

Muhaimin hanya menyerahkan semua data-data korban kepada Kementerian Luar Negeri. "Silahkan ditanya sama Kemenlu, disana datanya lengkap," ujar Muhaimin.

Menyikapi peristiwa ini, Muhaimin menyatakan sudah membentuk Tim khusus, dan sudah sejak dua hari yang lalu Dirjend Kemenakertrans, serta Tim dari Kemenlu sudah turun ke Saudi Arabia, untuk membantu penambahan staf lokal.

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, satu orang (TKW) tewas akibat kerusuhan di KJRI Jeddah, korban diduga tewas akibat dehedrasi karena mengantri sejak pagi hari, ditambah cuaca yang panas, dan pelayanan yang buruk dari staf KJRI.

Dimana menurut keterangan saksi mata M Boy, bahwa massa emosi dan mengamuk setelah mengantri cukup lama dan melihat ibu-ibu dan wanita diperlakukan kasar oleh petugas keamanan (KJRI) dan akibatnya terjadi insiden pembakaran di post keamanan KJRI Jeddah Saudi Arabia.(bhc/put)



 
   Berita Terkait > Arab Saudi
 
  Beredar Foto Pegunungan di Mekkah Arab Saudi Menghijau, Benarkah Tanda-Tanda Kiamat Sudah Dekat?
  Saudi: Alasan OPEC+ Kurangi Produksi Minyak karena Ekonomi
  Uni Emirat Arab Sulut Konflik dengan Arab Saudi Soal Kuota Minyak
  Arab Saudi Usulkan Rencana Perdamaian untuk Mengakhiri Perang Saudara Selama Hampir 6 Tahun
  Raja Salman Pecat Anggota Keluarga Kerajaan dari Kementerian Pertahanan
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2