INDIA, Berita HUKUM - Seorang mantan petinggi Goldman Sachs terbukti bersalah melakukan empat tindakan kriminal dalam kasus perdagangan dengan informasi dari orang dalam 'insider trading'. Akibat perbuatannya itu Sach dikenakan hukuman penjara selama dua tahun.
Rajat Gupta (63), terbukti telah membocorkan rahasia perusahaan kepada Raj Rajaratnam, seorang manajer keuangan yang sekarang dipenjara selama 11 tahun.
Hakim pengadilan Distrik AS Jed Rakoff juga memerintahkan Gupta untuk membayar denda sebesar $ 5 juta dollar AS.
Gupta mengatakan menyesal atas dampak yang ditimbulkan dari kasus itu terhadap keluarga dan rekan-rekannya.
Dalam pembacaan pernyataan, dia mengatakan, "Selama 18 bulan terakhir merupakan periode yang paling menantang dalam hidup saya sejak saya kehilangan orangtua ketika masa remaja."
Percakapan rahasia
Dia menambahkan, "Saya telah kehilangan reputasi yang telah saya bangun seumur hidup. Vonis ini sangat menghancurkan saya".
Selama persidangan, yang kemudian membuktikan Gupta bersalah pada Juni lalu, para juri mendengarkan rekaman percakapan rahasia antara Gupta dengan Rajaratnam.
Persidangan fokus pada percakapan telepon yang dilakukan terhadap Rajaratnam pada 23 September 2008, tak lama setelah Gupta mendengarkan telepon konferensi pribadi yang mendiskusikan investasi sebesar $ 5 milliar dollar AS, di Goldman Sachs oleh perusahaan milik Warren Buffett, Berkshire Hathaway.
Kesepakatan itu akan disampaikan ke publik setelah penutupan pasar saham pada hari yang sama.
Menurut rekaman percakapan telepon, Rajaratnam membeli saham Goldman Sachs sebesar $ 40 juta dollar AS setelah ditelepon.
Gupta, yang lahir di India dan studi di Harvard, juga merupakan petinggi di Procter dan Gamble, Yayasan Rockefeller dan Yayasan Bill dan Melinda Gates.(BBc/bhc/rby) |