JAKARTA (BeritaHUKUM.com) - Markas Besar TNI kembali memutasi 46 Perwira Tinggi TNI, diantaranya, Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) Mayjen TNI Agus Sutomo akan menjabat Komandan Jenderal (Danjen) Komando Pasukan Khusus (Kopassus) menggantikan Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya yang dimutasi menjadi Pangdam IX/Udayana.

"Sementara Wadanjen Kopassus Brigjen TNI Doni Munardo mendapatkan promosi jabatan untuk menjabat sebagai Danpaspampres," kata Kadispenum Puspen TNI Kolonel Cpl Minulyo Suprapto, seperti yang dikutip dari infopublik.org Sabtu (16/6).

Menurutnya pemutasian jabatan itu berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/392/VI/2012 tanggal 15 Juni 2012, tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI, dimana telah ditetapkan mutasi jabatan 46 Pati TNI. "Pemutasian jabatan dan promosi jabatan juga dalam rangka pembinaan organisasi TNI dan upaya peningkatan kinerja TNI untuk lebih optimal ke depannya," katanya.

Ke-46 Pati TNI itu terdiri dari lima Pati di lingkungan Mabes TNI, 16 Pati di lingkungan TNI Angkatan Darat, 10 Pati di lingkungan TNI Angkatan Laut, delapan Pati di lingkungan TNI Angkatan Udara, empat Pati di lingkungan Kementerin Pertahanan, satu Pati di lingkungan Wantannas, satu Pati di lingkungan Kemenko Polhukam, dan satu Pati di lingkungan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI.

Dalam mutasi tersebut tercatat 20 Pati mutasi antar jabatan dalam pangkat yang sama, yakni Mayjen TNI Leonard dari Pangdam IX/Udy menjadi Irjenad, Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya dari Danjen Kopassus menjadi Pangdam IX/Udy, Mayjen TNI Agus Sutomo dari Danpaspampres menjadi Danjen Kopassus.

Selain itu, Mayjen TNI Bachtiar dari Gubernur Akmil menjadi Pangdam IM, Mayjen TNI Adi Mulyono dari Pangdam IM menjadi Pangdam IV/Dip, Laksda TNI Agus Purwoto dari Gubernur AAL menjadi Staf khusus Kasal, Marsma TNI Sugihardjo dari Wagub AAU menjadi Waaspers Kasau, Marsma TNI Tabri Santoso, S.IP dari Danlanud Ats menjadi Wagub AAU, Laksma TNI M. Atok Urrahman dari Danlantamal V/Sby Koarmatim menjadi Kasarmabar.

Laksma TNI Sumadi dari Kadiswatpersal menjadi Danlantamal V/Sby Koarmatim, Laksma TNI Karma Suta dari Danlantamal VII/Kpg Koarmatim menjadi Kadiswatpersal, Laksma TNI Dedy Yulianto dari Staf Khusus Kasal menjadi Danlantamal VII/Kpg Koarmatim, Brigjen TNI Tarwin dari Asdep Koordinasi Pengelolaan Pemilu Kemenko Polhukam RI menjadi Waaspers Panglima TNI, Brigjen TNI APJ. Noch Bola dari Wadan Seskoad menjadi Staf Khusus Kasad.

Brigjen TNI Danu Nawawi dari Karo Kerma Settama Lemhannas RI menjadi Wadan Seskoad, Marsma TNI Moch Nurullah dari Wadan Kodikau menjadi Waasops Kasau, Laksma TNI Uus Kustiwa dari Sesditjen Pothan Kemhan RI menjadi Sesditjen Strahan Kemhan RI, Brigjen TNI I Wayan Midhio dari Sesditjen Strahan Kemhan RI menjadi Sesditjen Pothan Kemhan RI, Brigjen TNI Ir. Agus Suyarso dari Dirtekind Ditjen Pothan Kemhan RI menjadi Kapuslaik Baranahan Kemhan dan Brigjen TNI Sukimin dari Kapuslaik Baranahan Kemhan RI menjadi Dirtekind Ditjen Pothan Kemhan RI.

Ke-15 Pati TNI yang mendapatkan promosi jabatan, yakni Mayjen TNI Geerhan Lantara dari Irjenad menjadi Irjen Mabes TNI, Marsda TNI Ida Bagus Putu Dunia dari Aspers Kasau menjadi Dansesko TNI, Brigjen TNI Doni Munardo dari Wadanjen Kopassus menjadi Danpaspampres, Marsma TNI Mawardi dari Waaspers Kasau menjadi Aspers Kasau, Laksma TNI Herry Setianegara dari Kasarmabar menjadi Gubernur AAL, Brigjen TNI Istu H. Subagio dari Waaspers Panglima TNI menjadi Gubernur Akmil.

Marsma TNI Ida Bagus Anom dari Waasops Kasau menjadi Dankodikau, Kolonel Inf Jaswandi dari Pamen Denma Mabesad menjadi Wadanjen Kopassus, Kolonel Pnb Eko Supriyanto dari Sesdisdikau menjadi Danlanud Ats, Kolonel Inf Toto S Moerasad dari Irdam VII/Wrb menjadi Asdep Koordinasi Pengelolaan Pemilu Kemenko Polhukam RI, Kolonel Laut (P) Sulistyanto dari Paban I/Ren Sopsal menjadi Karo Kerma Settama Lemhannas RI, Kolonel Inf Bayu Purwiyono dari Paban I/Ren Slogad menjadi Waaslog Kasad, Kolonel Mar Heri Setiadi dari Pamen Sahli Doktrin Sahli Kasal menjadi Danlantamal XI/ Mer Koarmatim, Kolonel Pnb Anastasius Sumadi dari Wadan PMPP TNI menjadi Wadan Kodikau dan Kolonel Arm Tran Sumarso dari Sesdisjasad menjadi Kadisjasad.

Sementara, sebelas Pati dalam rangka pensiun, yakni Letjen TNI J. Suryo Prabowo dari Kasum TNI menjadi Pati Mabes TNI AD, Marsdya TNI Sukirno KS dari Irjen TNI menjadi Pati Mabes TNI AU, Laksdya TNI Mochamad Jurianto dari Dansesko TNI menjadi Pati Mabes TNI AL, Mayjen TNI Ir. Mulhim Asyrof dari Pangdam IV/Dip menjadi Pati Mabes TNI AD, Mayjen TNI Tan Aspan dari Staf Khusus Kasad menjadi Pati Mabes TNI AD.

Laksma TNI Sasmitono dari Staf Khusus Kasal menjadi Pati Mabes TNI AL, Marsma TNI Drs. H. Sugiarto dari Bandep Sosbud Setjen Wantannas menjadi Pati Mabes TNI AU, Brigjen TNI I Nengah Widana dari Waaslog Kasad menjadi Pati Mabes TNI AD, Brigjen TNI (Mar) Bambang Soemarjono dari Danlantamal XI/Mer Koarmatim menjadi Pati Mabes TNI AL, Marsda TNI R. Hari Muljono dari Dankodikau menjadi Pati Mabes TNI AU dan Brigjen TNI Agus Haryono dari Kadisjasad menjadi Pati Mabes TNI AD. "Keputusan Panglima TNI ini berlaku terhitung mulai tanggal 15 Juni 2012," kata Minulyo.(dry/ipb/tni/sya)