JAKARTA, Berita HUKUM - Eksekutif Nasional Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) yang merupakan Elemen massa untuk demokrasi di Indonesia menggelar aksi solidaritas pada, Rabu (27/1), mereka dengan menggunakan atribut bernuansa merah pun menyampaikan pendapat di depan publik dengan membentangkan spanduk dan membawa bendera yang berwarna orange di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Jumlah Massa LMND dengan kisaran kurang lebih seratus orang ini berkumpul menyampaikan tuntutan-tuntutannya terkait Tambang Freeport.
Jami Kuna selaku Ketua Umum Eksekutif Nasional LMND menyampaikan bahwa, "Dari awal kemerdekaan, negeri Indonesia didirikan untuk mensejahterakan rakyatnya. Hingga siapapun yang hidup di atasnya layak dan pantas untuk mendapatkan segala hal yang disebut 'sejahtera'," teriaknya saat berorasi.
"Rakyat untuk segera me-Nasionalisasi Perusahan asing (Freeport, NHM, Antam, Dll). Ditambah lagi kasus BLBI yang merugikan negara triliunan rupiah, harus diusut hingga tuntas," ujarnya.
Aksi unjuk rasa ini tujuannya untuk mengajukan kepastian bagi rakyat Indonesia agar mendapatkan hak pekerjaan dan upah layak, mendapatkan perumahan, pendidikan, pangan, layanan kesehatan, jaminan sosial, serta yang tidak kalah penting juga adalah hak untuk bebas dari rasa takut.
Berikut ini beberapa tuntutan yang diutarakan dan disampaikan para massa aksi demonstrasi :
1. Menasionalisasi Seluruh aset-aset strategis yang dikuasai asing.
2. Bangun industri nasional
3. Ciptakan lapangan pekerjaan dan upah layak nasional.
4. Wujudkan pendidikan gratis yang ilmiah dan demokratis.
5. Wujudkan kesehatan gratis dan berkualitas.(bh/mnd) |