Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Islam
LDII Sebut Muhammadiyah Kakak Tertua
2023-01-13 02:24:42
 

 
JAKARTA, Berita HUKUM - Permasalahan ukhuwah beresiko mengalami kerentanan jelang tahun politik 2024. Sebagai upaya preventif, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir menegaskan pentingnya pembinaan umat.

"Menanamkan nilai tadayun atau keberagamaan yang rahmatan lil alamin dan mencerdaskan itu tugas bersama karena kalau tidak, maka penanaman nilai-nilai agama itu diambil alih pihak lain yang tidak moderat. Akibatnya umat dapat ajaran yang instan karena kita lalai membina umat, jamaah dan masjid. Dan jika itu terjadi, maka itu lebih berat daripada kehilangan masjid," pesan Haedar.

Dalam pertemuan dengan pengurus pusat Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah Jakarta, Rabu sore (11/1), Haedar juga berharap seluruh ormas Islam menyamakan persepsi untuk membangun ukhuwah dan menjauhi segala bentuk perpecahan.

"Tapi kalau di tubuh umat berbeda, akan repot ke dalam. Maka bisa tidak ormas-ormas Islam ini menyamakan pandangan," tantang Haedar.

Menanggapi tantangan Haedar, Ketua Umum LDII, Chriswanto Santoso pada kesempatan itu menyatakan bahwa LDII juga memiliki visi yang sama terhadap pembinaan umat dan religiusitasnya, terutama menjelang tahun politik 2024.

"Harapan kita lebih efektif dalam mengangkat kesejahteraan umat. Jangan sampai umat kita mudah dipecah. Ingat, kita menghadapi pemilu yang cuma lima tahunan, sedangkan kita harus membina umat ila yaumil qiyamah. Masa kalah dengan momen lima tahunan," tuturnya.

Terakhir, dengan silaturahmi ini LDII berharap dapat menguatkan ukhuwah dan kolaborasi. LDII kata Chriswanto bahkan memperhatikan nasehat dari Haedar Nashir karena menganggap organisasi Muhammadiyah sebagai ‘saudara tua’.

"Kita ingin menyampaikan visi persepsi yang sama tentang Indonesia yang saat ini di bidang politik, ekonomi, pendidikan, umat Islam mayoritas mengalami keterpurukan. Maka kami di sini menyamakan visi persepsi terkait langkah, tansikul harakah," kata Chriswanto.

"Paling tidak LDII siap dengan arahan dari saudara tua," imbuhnya.

Pada kesempatan ini, Chriswanto ditemani jajaran LDII pusat seperti Sekretaris Umum, Dody Taufiq W, Bendahara Umum Supartono, bersama Ketua Bida HAL, Ketua Bidang Pendidikan Umum, Ses DPP, Kadept PKD, dan Anggota Dept PKD.

LDII juga menyampaikan selamat atas kesuksesan Muhammadiyah menggelar Muktamar ke-48 yang penuh dengan keteladanan.

"Kami mengucapkan selamat atas suksesnya pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah yang berjalan dengandamai, dengan baik tanpa banyak ribut tapi langsung menghasilkan sesuatu yang luar biasa, diterima semua pihak, itu luar biasa. Bagi kami, Itu adalah contoh dari kakak tertua untuk menjadi panutan kita. Awal yang baik ini Insyaallah ke depan langkah-langkahnya Muhammadiyah tentu akan diridhai Allah dan akan menjadi lebih baik," pungkasnya.(afn/muhammadiyah/bh/sya)



 
   Berita Terkait > Islam
 
  Sejarah Kuil Rama di Ayodhya Dibangun Setelah Umat Hindu Merobohkan Masjid Berusia 500 Tahun
  Forum Umat Islam Bersatu Laporkan Zulkifli Hasan ke Bareskrim Polri
  Pembakaran Al Quran di Swedia, Legislator Ingatkan: Ini Bisa Melukai Hati Umat Islam Sedunia
  LDII Sebut Muhammadiyah Kakak Tertua
  Haedar : Amaliyah Islam Membawa Kemajuan dan Melahirkan Madinah Al Munawaroh
 
ads1

  Berita Utama
Mudik Lebaran 2024, Korlantas: 429 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan

Kapan Idul Fitri 2024? Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 10 April, Ini Versi NU dan Pemerintah

Refly Harun: 6 Ahli yang Disodorkan Pihak Terkait di MK Rontok Semua

PKB soal AHY Sebut Hancur di Koalisi Anies: Salah Analisa, Kaget Masuk Kabinet

 

ads2

  Berita Terkini
 
Beredar 'Bocoran' Putusan Pilpres di Medsos, MK: Bukan dari Kami

Pengemudi Mobil Plat TNI Palsu Cekcok dengan Pengendara Lain Jadi Tersangka Pasal 263 KUHP

Apresiasi Menlu RI Tidak Akan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Selain Megawati, Habib Rizieq dan Din Syamsuddin Juga Ajukan Amicus Curiae

TNI-Polri Mulai Kerahkan Pasukan, OPM: Paniai Kini Jadi Zona Perang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2