JAKARTA, Berita HUKUM - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) muncul dari tuntutan sejarah, bahwa kaum muda wajib mengambil peran kemerdekaan bangsa berdasarkan Pancasila dan UUD'45. Pada hari, Rabu (29/4) melangsungkan acara Pelantikan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) KNPI Periode 2015-2018 di kawasan Senayan, tepatnya di halaman pelataran Gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga RI di Jakarta.
Pada acara pelantikan dan pengukuhan Dewan Pengurus Pusat KNPI turut hadir pula Menteri Kepemudaan dan Olahraga H. Imam Nahrawi , S.Ag., Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Akbar Tanjung, Abdullah Puteh, Didit Haryadi, Ahmad Kurnia dan beberapa pimpinan lembaga tinggi negara lainnya.
"Saya anak Indonesia yang dilahirkan dari tanah papua. Pulau yang diberkati oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. KNPI yang lahir pada tanggal 23 juli 1973 adalah sebuah organisasi (wadah berhimpun) yg dibentuk oleh senior-senior kita yang tumbuh dan besar dari organisasi kemasyarakatan pemuda, Kelompok Cipayung," jelas Muhammad Rifai Darus, selaku Ketua Umum DPP KNPI terpilih hasil Kongres KNPI ke XIV yang dilangsungkan di Jayapura pada tanggal 24-28 Februari 2015 lalu, saat memberikan sambutan.
Kelanjutan dari Kongres KNPI di Jayapura, tema yang diambil untuk acara Pelantikan DPP KNPI ini "Trust in Harmony ". "Trust in harmony untuk menjaga eksistensi negara dan bangsa ini, untuk saling percaya bahwa aneka warna politik , haluan ideologi, keyakinan, suku, adalah modal dasar membangun harmoni, keberlangsungan demokrasi dan berdirinya negara NKRI sesuai asas Bhinneka Tunggal Ika," papar Bung Rifai Darus (sapaan akrab untuk Ketum KNPI periode 2015-2018) saat menyampaikan visi misinya pada acara kali ini yang bertemakan "trust in harmony".
Selain Visi nya tersebut, Ada 5 Komitmen Muhamad Rifai Darus selaku Ketua Umum DPP KNPI 2015-2018, yang juga merupakan putra Papua dari Raja Ampat. Ia adalah Anak dari K.H. Mahmud Darus, tokoh masyarakat di Jayapura, yakni
Pertama, mengembalikan marwah pemuda.
Kedua, menjadikan KNPI sebagai wadah pengembangan nilai Pancasila dan NKRI.
Ketiga, untuk menyelesaikan konflik KNPI akan menggunakan dialog.
Keempat , KNPI sebagai organisasi yang dapat membangun kemitraan strategis dengan pemerintah.
Kelima, akan menata organisasi dan meningkatkan kapasitas Pemuda.
Di sela acara pewarta BeritaHUKUM.com mewawancarai Bapak Albertus Adi, selaku perwakilan DPD dari Pegunungan Bintang, Papua. Ia mengatakan, "Untuk Papua, Kabupaten Pegunungan Bintang di tahun 2015 saya menghimbau seluruh pemuda yang ada di pegunungan Bintang ikut berpartisipasi dan mensukseskan pemilihan kepala daerah yang direncanakan pada akhir tahun pada bulan Desember," tegas Albertus Adi, Ketua DPD 2 KNPI Pegunungan Bintang Papua, Rabu (29/4).
Menurut Albertus, "Pertama, Unsur pemuda yang baik tergantung dalam KNPI, OKP maupun unsur kepemudaan lainnya untuk mensukseskan pemilihan kepala daerah. Dan yang kedua, Kami secara khusus pegunungan bintang dan papua menyampaikan apresiasi kepada ketua DPP KNPI Bung Rifai Darus yang beliau merupakan kader Pemuda terbaik dari Papua, terpilih dari Kongres ke XIV di Jayapura, Papua mewakili identitas Papua. Diharapkan Pemuda ikut berperan dalam Pembangunan Nasional." Tandasnya.(bh/mnd)
|