Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
White Crime    
Kasus Flame Turbine
Kasus Flame Turbine, Kejagung Akan Jemput Paksa Dirut CV Sri Makmur
Wednesday 19 Jun 2013 12:01:22
 

Jaksa Agung Muda Pidana Khusus, Kejaksaan Agung, Andhi Nirwanto.(Foto: BeritaHUKUM.com/mdb)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Kejaksaan Agung (Kejagung) akan segera melakukan upaya jemput paksa terhadap Dirut CV Sri Makmur Yuni, karena sampai dua kali dipanggil selalu mangkir dan diduga menggunakan alamat palsu.

"Tentu, kita akan lakukan upaya paksa, bila terus membandel (tidak datang memenuhi panggilan penyidik)," tegas Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Andhi Nirwanto kepada wartawan di Kejagung semalam.

Namun demikian, Andhi belum menyebutkan pelaksanaan upaya paksa terhadap tersangka kasus dugaan korupsi proyek Flame Turbin GT 1.2, tahun 2007, Belawan, Sumut yang diduga merugikan negara sekitar Rp 23 miliar.

Menurut Jampidsus, bahwa pemberlakuan ketentuan itu terkait dengan instruksi dirinya kepada tim penyidik, agar berkas perkara kasus Flame Turbin GT 1.2 segera dilimpahkan kepengadilan secepatnya.

"Saya sudah instruksikan kepada tim penyidik, agar berkas perkara Flame Turbin GT 1.2 segera dilimpahkan ke pengadilan secepatnya," ujar Andhi.

Dari sebuah sumber, Yuni diketahui menggunakan alamat palsu, sebab ketika dicek ke alamat yang ada, nama yang bersangkutan tidak ada. "Bisa jadi alamat palsu atau namanya palsu."

Ditambahkan, dalam proyek Flame Turbin sudah jamak ditemui nama-nama Yuni dan mereka adalah orang-orang ciptaan pamasok proyek Flame Turbin.

"Masalahnya, lambannya pemeriksaan (dan penahanan) Yuni bisa menimbulkan kecaman dari PLN, karena mereka terkena ulah Yuni, justru sudah ditahan. Ada apa ini?," lanjut sumber tersebut.

Seperti diketahui Para pejabat PLN yang sudah dijadikan tersangka dan ditahan, terdiri Edward Silitonga (Manager Perencana), Ferdinand Ritonga (Ketua Panitia Pemeriksa Mutu Barang), Fahmi Rizal Lubis (Manager Produksi), Robert Manyuazar (Ketua Panitia Lelang).(bhc/mdb)



 
   Berita Terkait > Kasus Flame Turbine
 
  5 TSK Korupsi Flame Turbin PLN Segera Disidangkan di Medan
  Mengaku Diperas Jaksa, Bahalwan Coba Bunuh Diri
  Nur Pamudji Kembali Dipanggil Penyidik Kejagung
  Surya Dharma Ditahan Penyidik Kejagung
  Kejagung Tahan Lagi 2 Tersangka, Kabur ke Mobil Tahanan
 
ads1

  Berita Utama
Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang

Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

 

ads2

  Berita Terkini
 
Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang

Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2