TANGERANG, Berita HUKUM - Kerjasama dengan beberapa dengan negara asing sebagai langkah konkrit dalam mewujudkan generasi Sumber Daya Indonesia yang unggul dan profesional tengah disiapkan oleh Komunitas Penyedia Tenaga Kerja Internasional Indonesia (KAPTEN INDONESIA).
Ketua Umum KAPTEN INDONESIA, Abdul Rauf, dalam jumpa pers di RSU Bhakti Asih, Tangerang, Kamis (28/11) menegaskan, inisiasi kerjasama tersebut bermula karena banyak negara asing yang memuji kinerja profesional tenaga kerja Indonesia atau yang sekarang disebut PMI (Pekerja Migran Indonesia).
"KAPTEN akan membuka kerjasama sampai 31 negara untuk mengantar generasi Indonesia melihat dari luar bukan dari dalam. Saya menyampaikan ke Ibu Menaker bahwa program magang kerja ke Jepang tak pernah ada kekurangan dari tahun 92. Ini cocok dijadikan contoh," tutur dia.
Pihaknya juga bertekad untuk meningkatkan kepastian hukum bagi para warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri.
"Visi terbesar dari KAPTEN antara lain, terdepan dari segala bidang, KAPTEN akan mengadakan LBH yang harus hadir untuk membantu permasalahan yang dialami buruh secara cepat," ujarnya.
Perihal peningkatan kualitas SDM secara lebih lanjut, kata Rauf, dapat dilakukan dengan memaksimalkan fungsi Balai Latihan Kerja.
"KAPTEN itu membernya PJTKI dan BLK berbasis komunitas yang digagas oleh Kemenaker," pungkasnya.(bh/mos) |