JAKARTA, Berita HUKUM - Jaksa Agung Basrief Arief telah melantik sebanyak 448 jaksa baru angkatan 70 tahun 2013 di Badan Diklat Kejaksaan, Ragunan, Jakarta Selatan, pada hari Jumat (22/11), dimana mereka akan siap di tempatkan di seluruh wilayah Indonesia, yang merupakan bagian dari upaya kejaksaan guna melayani masyarakat demi terpenuhinya rasa keadilan masyarakat dan sebagai tanggung jawab dari masih kurangnya jaksa di negara ini.
Pendidikan Pembentukan Jaksa (PPJ) 2013, seperti pada tahun-tahun lalu, berjalan dengan baik sukses. Basrief juga mengingatkan agar para jaksa yang akan mulai bertugas usai pelantikan, tepatnya mulai pekan depan, agar bekerja dengan sungguh-sungguh dalam penegakan hukum.
Sebagaimana diketahui, bahwa kegiatan PPJ 2013 menggunakan Anggaran Dipa semestinya Jaksa Agung Basrief Arief melantik 450 orang, ini sesuai daftar dan kehadiran awal peserta, namun 2 orang peserta tak dapat melanjutkan kegiatan PPJ ditahun 2013 ini.
"Peserta dari Kejagung, Kejati, Kejari dari seluruh Indonesia, 2 orang mundur, 1 karena sakit, 1 masalah disiplin, jadi peserta sisa 448," kata Basrief kepada Wartawan.
Seperti diketahui kegiatan PPJ diantaranya menggembleng mental, selain pendidikan moral, praktek kerja lapangan, psikologi, hukum acara pidana dan perdata, serta kajian-kajian lainnya, agar setiap jaksa dalam menjalankan tugasnya selalu profesional dan handal demi pengabdian kepada bangsa dan negara.
Dari 448 peserta, ada 10 orang peserta terbaik yang mendapatkan nilai tertinggi, tiga besar yaitu masing-masing Abdul Kadir Sangaji SH dari Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Azhar SH, dari Kejaksaan Negeri Sangata dan Sri Abdillah SH dari Kejaksaan Tinggi Sumatra Selatan.(bhc/mdb)
|