JAKARTA, Berita HUKUM - Sepanjang rute Lomba Lari International Mandiri Jakarta Marathon terjadi kemacetan dan kebingungan dari masyarakat penguna jalan, dari pantauan pewarta BeritaHUKUM.com, terjadi kepanikan dari penguna jalan dan juga petugas keamanan yang berjaga menutup akses di sepanjang jalur yang dilalui.
Akibat dari Lomba lari untuk jarak 42KM, 21KM, 10KM, dan 5KM terlihat dari ketidaksiapan aparat keamanan lomba.
Dimana, lomba yang dimulai jam 05:00 Wib pagi - selesai jam 12:00 Wib. Sebagian besar jalan-jalan protokol di Jakarta akan tutup, dari sekitar jam 02:00 Wib pagi untuk persiapan lomba lari Marathon.
Lomba yang sampai jam 12:00 Wib siang, Minggu (27/10) ini, dari pengguna jalan banyak yang bingung dan bertanya kepada petugas.
"Ada acara apa ini pak? Kami sudah muter-muter juga belum bisa sampai ketempat tujuan kami," ujar Shinta, yang mengaku ingin menuju ke Gedung Balai Kartini.
Sementara, petugas keamanan dari Polsek Mampang mengaku bingung juga mendapat tugas menutup rute Marhaton.
Gawat ini pak, kita hanya ditugaskan menutup rute, namun tidak ada petunjuk pengalihan arus alternatif lain," ujar petugas Polsek, yang tidak ingin disebutkan namanya kepada pewarta.
Kegiatan acara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang bekerja sama dengan promotor Inspiro dan Dyandra Promosindo menggelar Mandiri Jakarta Marathon (JakMar) 2013 untuk memperebutkan total hadiah senilai Rp 2,5 miliar yang diikuti lebih dari 10.000 peserta dari 50 negara ikut meramaikan lomba.
Adapun rute yang akan dilalui yaitu: Start di Monas - Budi Kemuliaan - Abdul Muis - Harmoni - Majapahit - Gajah Mada - Kota Tua - Hayam Wuruk - Juanda - Kathedral - Medan Merdeka Barat - Thamrin - Imam Bonjol - H.O.S Cokroaminoto - Kuningan Gatot Subroto - puter balik di Pancoran - Gatot Subroto - Gerbang Pemuda - Asia Afrika - Hang Tuah - Kyai Maja - Sisingamaraja - Sudirman - Thamrin - finish di Monas.(bhc/put) |