Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
EkBis    
Daging
Impor Daging Tahun Depan Diprediksi 75.000 Ton
Tuesday 23 Oct 2012 14:22:55
 

Daging Impor (Foto: Ist)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Pemerintah memprediksikan importasi daging sapi pada tahun depan 75.000 ton atau 14% dari total kebutuhan pada tahun depan 535.000 ton.

Namun kepastian volume impor tersebut masih dikaji dan akan diputuskan dalam rapat koordinasi terbatas (rakortas) di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Syukur Iwantoro mengatakan, berdasarkan hasil kajian suplai dan demand daging sapi, maka volume impor pada tahun depan sekitar 82.000 ton.

Namun, berdasarkan hasil data suplai daging sapi lokal, maka kekurangan pasokan hanya 14% atau 74.000-75.000 ton yang akan diimpor pada tahun depan.

"Data yang hasil suplai, maka impor daging sapi pada 2013 sekitar 14% atau 74.000 sampai 75.000 ton dari total kebutuhan, tetapi akan dikaji pada rakortas (Menko Perekonomian," jelasnya seusai acara Konferensi Pers Pelepasan Tim Pemantau Pelaksanaan Pemotongan Hewan Qurban 1433 H, Selasa (23/10).

Dia menuturkan alokasi impor daging sapi pada tahun depan dibagi dalam bentuk sapi bakalan (sapi potong) sebesar 60% dan daging sapi beku 40%.

Menurutnya, konsumsi daging sapi di dalam negeri pada tahun depan mengalami peningkatan menjadi 535.000 ton dibandingkan dengan tahun ini sekitar 484.000 ton.

Hal itu didorong oleh peningkatan konsumsi daging per kapita pada tahun ini menjadi 2,2 kg per kapita per tahun dibandingkan dengan tahun lalu 1,9 kg per kapita per tahun.

Selain itu juga didorong oleh peningkatan jumlah penduduk sekitar 1,5%. Namun, katanya, suplai daging sapi lokal pada tahun depan menurun, sehingga alokasi impor turun menjadi 14%.

Dia menjelaskan data kebutuhan (konsumsi) daging diperoleh dari Badan Ketahanan Pangan Kementan, sedangkan data pasokan sapi dari Badan Pusat Statistik.

Sementara itu, Syukur memastikan untuk alokasi impor daging sapi pada tahun ini tidak akan ditambah lagi. "Sepertinya tidak akan ada penambahan alokasi impor," ujarnya, Demikian seperti yang dikutip bisnis.com, pada selasa (23/10).(bsn/bhc/rby)



 
   Berita Terkait > Daging
 
  Pemerintah Lalai Kendalikan Harga Daging
  Lusa Sudah Lebaran, Harga Daging Tembus Rp150 Ribu/Kg, Rakyat Tagih Janji Jokowi
  DPR Soroti Kartel Daging Sapi
  Kebijakan Pemerintah Terkait Harga Daging Sapi Matikan Peternak
  Rencana Impor Sapi Lukai Para Peternak
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2