JAKARTA, Berita HUKUM - Jika Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif dilakukan sekarangi ini, fraksi Hanura harus bekerja lebih keras lagi, karna dari hasil suevei bisa dikatakan keluar dari Parlemen.
Berdasarkan, survei nasional yang dilakukan Media Survei Nasional (Median) Partai yang diusung Wiranto ini, hanya memperoleh 1,3 persen berada di bawah Partai Amanat Nasional (PAN) yang diprediksi mendapat suara 3,5 persen.
"Untuk itu, Hanura musti bekerja lebih keras lagi," ujar Direktur Eksekutif Median, Rico Merbun saat jumpa pers di Resto Bumbu Desa, Cikini, Jakarta, Jumat (17/5).
Sementara, Partai non Parlemen. Yang diprediksi mencapai ambang batas (thershold) hanyalah Partai Nasdem (Nasional Demokrat) dengan perolehan suara 3,5 persen.
Sedangkan, dua Partai baru yakni Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) berada diurutan paling bawah. Dengan perolehan suara; PBB 0,6 persen dan PKPI 0,1 persen.
Meski demikian, menurut Rico, hasil ini masih bersifat sementara. "Karena, untuk suara tidak memilih (undecided) ada sebanyak 25,4 persen," tuturnya.
survei ini sendiri mengunakan sample sebanyak 1.450 orang yang tersebar di 33 Propinsi. Dengan margin error 2,5 persen. "Dan dilakukan dari tanggal 28 April sampai dengan 6 Mei 2013," ungkap Rico.(bhc/riz) |