JAKARTA, Berita HUKUM - Ketua Front Pembela Islam (FPI) Jakarta, Habib Salim Alatas alias Habib Selon, menilai Ketua DPP Partai Demokrat Sutan Bhatoegana, tidak mengerti kaidah syariat ajaran Agama Islam.
"Itu pernyataan bodoh, tidak paham agama," kata Habib Selon, menyikapi pernyataan Sutan yang menyebut ciri-ciri seorang koruptor adalah beristri lebih dari satu (poligami), Jakarta, Selasa (12/11).
Habib Selon menegaskan, bahwa kejahatan korupsi tidak ada kaitannya dengan poligami.
“Kalau dikait-kaitkan begitu salah. Tidak bisa dikaitkan dengan ayat Alquran atau sunnah Rasul," tegasnya.
Ia lalu menghimbau, agar para pejabat untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan mengaji adabbur Alquran.
"Ngaji yang benar, belajar ilmu, jangan koran mulu dibaca. Alquran dibaca,” ujar Habib Selon.
Sebelumnya, politisi senior Partai Demokrat Sutan Bhatoegana menyebut, faktor penyebab seorang melakukan korupsi terkait besarnya kebutuhan hidup yang harus dipenuhi pejabat tersebut. Pengeluaran semakin besar apabila pejabat tersebut memiliki istri lebih dari satu orang.
"Kebutuhan lebih besar dari pada pendapatan, salah satunya banyak istri. Indikatornya demikian," jelas Sutan, di Gedung Badan Reserse Kriminal Mabes Polri, Jakarta, Senin (11/11) lalu.(bhc/dar) |