Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
EkBis    
Migas
Dirut Pertamina Dinobatkan Sebagai Eksekutif Perempuan Berpengaruh di Industri Migas
Saturday 11 May 2013 08:00:02
 

Direktur Utama PT Pertamina, Karen Agustiawan (Foto : Ist)
 
JAKARTA, Berita HUKUM – Direktur Utama PT Pertamina, Karen Agustiawan, masuk urutan pertama dalam the 15 Most Influential Female Executives in the Oil and Gas Industry versi lembaga training dan event Terrapinn yang berbasis di London.

Terrapinn, yang merupakan penyelenggara Kongres Perusahaan Minyak Nasional Dunia (the World National Oil Company Congress), menempatkan Karen Agustiawan pada urutan pertama dalam daftar the 15 Most Influential Female Executives in the Oil and Gas Industry. Eksekutif perempuan yang masuk daftar tersebut merupakan pemimpin dari institusi minyak dan gas bumi yang memiliki pengaruh kuat dalam industri migas dan menjadi role model bagi para perempuan di seluruh dunia.

“Pengakuan ini menjadi kebanggaan bagi Pertamina dan juga Indonesia yang diharapkan menjadi pelecut semangat untuk terus berkarya lebih baik. Industri migas yang selama ini dikenal dengan industri yang sangat maskulin kini mulai menunjukkan dinamikanya dengan semakin banyak bermunculan eksekutif-eksekutif dari kalangan perempuan, salah satunya Dirut Pertamina Karen Agustiawan,” ujar Ali Mundakir, Vice President Corporate Communication Pertamina, dalam siaran pers yang diterima The Indonesian Way, Rabu (8/5).

Karen memulai kariernya sebagai profesional migas di Mobil Oil Indonesia (1984-1988), Mobil Oil in Dallas, Amerika Serikat (1989-1992), sebelum kembali ke Mobil Oil Indonesia. Lulusan Teknik Fisika ITB ini sempat berkarier di Landmark Concurrent Solusi Indonesia sebagai Business Development Manager (1998-2002), dan Halliburton Indonesia sebagai Commercial Manager for Consulting and Project Management (2002-2006).

Berkarier di Pertamina sebagai Staf Ahli Direktur Utama untuk Bisnis Hulu (2006-2008), Karen kemudian dipercaya menjabat sebagai Direktur Hulu sejak 5 Maret 2008 hingga ditunjuk pemegang saham sebagai Direktur Utama pada 5 Februari 2009 hingga saat ini.(bh/ssp/rt)



 
   Berita Terkait > Migas
 
  Komisi VII Dorong Pemerintah Transparan dan Adil dalam Kelola Migas
  Pemerintah Jangan Anggap Enteng Hengkangnya Investor Migas
  Tata Kelola Migas Harus Ditata Ulang
  Pemerintah Umumkan Hasil Lelang Wilayah Kerja Migas 2013
  Erie Soedarmo: Soal Migas Perlu Dibentuk BUMN Khusus
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2