ACEH, Berita HUKUM - Milyaran rupiah dana Aspirasi Dewan Perwakilan Daerah (DPR) Aceh diduga tidak tepat sasaran di Kota Langsa, seperti di utarakan warga Gampoeng Daulat Kecamatan Langsa Kota, Kota Langsa (Aceh) Dana diduga kuat telah diselewengkan oleh oknum panitia.
Menurut informasi yang diterima awak media ini dari sumber-sumber yang sangat layak di percaya namanya tidtak ingin dituliskan bahwa, dana aspirasi DPRA sebesar Rp 50 juta, pada tahun anggaran 2013, terindikasi dana aspirasi tersebut tidak sepenuhnya di gunakan alias di salah gunakan.
Menurut warga masyarakat, anggaran Rp 50 juta, yang di plotkan untuk pembangunan 2 unit plat beton desa tersebut, tidak sesuai dengan fisik yang terlihat saat ini, hal ini sangat merugikan masyarakat. Hal yang sama juga sampaikan Jefri (35), pada awak media mengatakan, "saya selaku masyarakat desa telah menanyakan persoalan tersebut pada pak Geuchik Gampoeng Daulat, serta meminta menyelesaikan hal tersebut.
"Jefri, meminta penegak hukum Kota Langsa untuk memanggil dan memeriksa panitia yang terlibat dalam pekerjaan tersebut, agar anggaran yang merupakan hak rakyat benar-benar tepat sasaran dan bisa di nikmati, di harapkan kedepan akan lebih baik dalam menjalankan segala program-program yang akan di terima Desa/gampoeng ini," pungkas Jefri.
Sementara, Geuchik Gampoeng Daulat Zainuddin Bsc, seusai Sholat A'shar di menasah setempat pada awak media ini membenarkan, kalau terkait dana aspirasi salah seorang anggota DPRA untuk Gampoeng tersebut sebesar Rp 50 juta saat ini dalam polemik, karena tidak sesuai dengan keinginan masyarakat.(bhc/kar)
|