TANGERANG, Berita HUKUM - Tim Gegana Polda Metro Jaya meledakkan dua tabung yang diduga bom paku di areal Cargo Bandara Soekarno-Hatta. Sebelumnya PT Pos menemukan paket mencurigakan diduga bahan peledak pada Jumat (25/1) dini hari sekira pukul 03:00 WIB.
Informasi dari Polresta Bandara Soekarno Hatta, paket tersebut berisi barang-barang yang mirip dengan rangkaian bom seperti tabung, kabel, dan paku. Pemeriksaan juga sempat dilakukan oleh kepala keamanan Bandara Soekarno-Hatta.
Tas berisi benda mirip bom tersebut gagal masuk mesin elektronik x-ray karena berisi barang yang diduga bom ikan. Barang tersebut dikembalikan ke PT Kantor Pos Udara dan diterima oleh petugas pos udara bernama Sigit dan Witono.
Akhirnya, benda itu pun diletakkan di dalam brankas. Mereka segera menghubungi kantor Polisi Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 10:00 WIB.
Paket tersebut rencananya akan dikirimkan untuk seseorang berinisial K dengan nomor kiriman 12200141551 ke alamat Ketanggan Gringsing, Batang, Pekalongan, 51100, kepada sdr "A" (Toko Ratu Tekstil) Jalan Raya Mandala No 148 Merauke 99614. Di depan paket tersebut juga dituliskan informasi bahwa benda tersebut merupakan mesin ikan.
Untuk menghilangkan kekhawatiran penumpang dan mencegah adanya benda-benda mencurigakan lainnya, pihak Polresta Bandara Soekarno-Hatta kemudian melakukan pemeriksaan, mensterilkan lokasi, dan menghubungi pihak gegana.
Setelah petugas Gegana melakukan pemeriksaan, paket tersebut kemudian diledakan pada pukul 11:50 WIB dan 12:05 WIB.
Hingga saat ini lokasi penemuan masih dipasangi garis Polisi, sementara Tim Gegana masih melakukan sterelisasi wilayah dan mengumpulkan material sisa ledakan.(mbs/bhc/rby) |