JAKARTA, Berita HUKUM - Aksi demo massa buruh Sejabodetabek, yang bernama Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), mendapat pengamanan yang maksimal dari Kepolisian Daerah Metro Jakarta. Hal ini terpantau langsung, pada Rabu (16/1) di Bundaran HI. Sekitar 150 personil Polri lengkap telah bersiaga menanti kedatangan buruh.
Saat ini buruh sedang melakukan aksi di depan Polda Metro Jaya. Dan seperti yang telah disampaikan, aksi buruh kali ini akan melakukan unjuk rasa di Bundaran HI, Balai Kota, dan Istana Negara, sesuai dengan pemberitahuan dalam rilis Humas Polda Metro Rikwanto, Selasa (15/1).
Hingga berita ini diturunkan, massa Buruh Sejabodetabek ini menuntut UMP dan kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL).
Buruh masih melakukan aksinya di depan kantor Kepolisian, dan selanjutnya akan menuju Bunderan HI, dan Kementerian Kuningan Jakarta. Rencana mereka di kementerian ESDM, lalu bergerak menuju Balai Kota, dan berakhir di Istana Presiden Jalan Merdeka Barat silang Monas Jakarta.
Tampak kawat berduri sudah sejak pagi terpasang di depan Istana Negara Jakarta, dan kementerian ESDM. Di depan Balai Kota terlihat juga satu mobil Water Cannon, serta terlihat ratusan personil Polri yang sudah berjaga sejak pukul 08:00 WIB pagi tadi di titik yang akan di datangi para pendemo.
Menurut pantauan pewarta BeritaHUKUM.com, pendemo saat ini mulai bergerak melakukan aksi Long March menuju ke Bunderan Hotel Indonesia. Bagi para pengguna jalan, diharapkan menghindarai rute yang akan dilalui para pendemo ini.(bhc/put) |