JAKARTA, Berita HUKUM - Pembina Nusantara Brigade Jokowi (BJW) Abidin Siregar bertekad memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019 mendatang. Menurutnya, Jokowi tidak akan bisa menyelesaikan impiannya dalam satu periode. "Maka itu kita akan buat Jokowi dua periode," kata Abidin di Metro Coffe BAR, Jalan Tanjung Karang, Tanah Abang, Jakarta Barat, Sabtu (15/9).
Salah satu agenda utama Jokowi yang pernah dijanjikan adalah Nawa Cita atau sembilan agenda prioritas Jokowi. Program itu digagas untuk menunjukkan prioritas jalan perubahan menuju Indonesia yang berdaulat secara politik, serta mandiri dalam bidang ekonomi dan kepribadian dalam kebudayaan.
Abidin meyakini, program itu tidak dapat dirasakan dengan cepat butuh proses yang panjang. "Itu sebagian tidak bisa dirasakan ditahun ini, baru terlihat tahun ke-7 dan tahun ke-8. Tugas kita adalah menyambung bisa dua periode, agar Jokowi bisa menyelesaikan Nawa Cita itu," ungkap Abidin
Sementara itu, ia meyakini Presiden Jokowi sudah mengantongi 54 persen suara dari perolehan suara pada Pilpres 2014. Dengan suara itu, Jokowi sudah dipastikan akan menang.
"Tapi bagaimana kita bisa mempertahankan suara itu. Ini lah tugas kita semua para relawan. Jika kita konsisten memenangkan, pasti suara tidak akan turun malah akan bertambah," pungkas dia.
Bahwa Organ BJW- Brigade Jokowi sendiri ini juga sebagai wadah aspirasi, ide, kreativitas, lnovasi, inisiatif, dan pengejawantahan talenta bagi seluruh rakyat Indonesia didalam kehidupan ber-Pancasila dengan sendi-sendi kebangsaan dan denyut nadi kegotongroyongan yang menyatu di dalam nafas Bhinneka Tunggal Ika.
Adapun tagline dari tema acara deklarasi dan Workshop Relawan Nasional BJW-Brigade Jokowi "Pastikan Pembangunan Indonesia Tetap Berjalan, melalui Kemenangan Jokowi-Ma'ruf 2019-2024".
Roni Pandiangan selaku Ketua Panitia BJW-Brigade Jokowi mengatakan bahwa, "sejatinya tema tersebut juga untuk di; Sosialisasikan, Sebarkan, Siarkan Segala Sesuatu atau (5-S) keberhasilan dan kebaikan yang telah dilakukan Joko Widodo-Jusuf Kalla periode 2014-2019 dan yang akan dilanjutkan nantinya sampai selesai bersama KH. Ma'ruf Amin periode 2019-2024," ujarnya, saat acara.
Adapun, pernyataan sikap bersama oleh BJW-Brigade Jokowi menyatakan sebagai berikut;
1. Bahwa kami siap mengawal pelaksanaan Pilpres 2019
2. Mendukung dan siap bekerjasama dengan PANWASLU, KPU, TNI, POLRI serta semua pihak yang terkait dan menjaga stabilitas keamaman menjelang dan setelah pelaksanaan Pilpres 2019
3. BJW-2019 akan menginstruksikan kepada seluruh anggota untuk melawan praktek-praktek kecurangan seperti money politics, intimidasi, penggelembungan suara dan manipulasi data
4. Mendukung pelaksanaan Pilpres 2019 sesuai dengan tahapan yang telah ditetapkan KPU dan melaporkan/bertindak tegas terhadap setiap pelanggaran pelaksanaan Pilpres 2019.
5. Mengutuk keras persaingan yang mengedepankan nuansa SARA dan Politik Uang serta siap menghadap menindak tegas para pihak-pihak atau oknum-oknum yang berpotensi melakukan kecurangan-kecurangan serta yang bermaksud mengangu kesuksesan pelaksanaan Pilpres 2019
6. Menyerukan kepada semua partai lokal dan nasional serta semua pihak untuk mengutamakan kepentingan kelompok dan menghentikan berbagai polemik yang tidak menguntungkan rakyat.
7. Mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh warga yang telah bergabung untuk memberikan dukungan bagi seluruh calon dan sudah turut serta mensukseskan Pilpres 2019
Adapun Poin-poin program ihwal program kerja, diantaranya sebagai berikut;
1. Membentuk tim khusus hingga tingkat TPS
2. Berkoordinasi dengan KPU/KPUD Provinsi kabupaten Kota
3. Pemantapan dan Samiaji Team Khusus secara bertahap
4. Sosialisasi melalui media cetak dan atribut
5. Sosialisasi melalui kegiatan masyarakat dan medsos
6. Memantau dan mengikuti segala bentuk kegiatan pemenangan pasangan calon presiden Jokowi - Ma'ruf Amin.(bh/bar) |