Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Libya
Bentrok di Benghazi, Libia, 38 Tewas
Monday 28 Jul 2014 05:59:27
 

Pertempuran selama seminggu di ibu kota Tripoli menewaskan 97 orang.(Foto: twitter)
 
LIBIA, Berita HUKUM - Paling tidak 38 orang tewas karena bentrok antara pasukan pendukung pemerintah Libia dan pejuang Islamis di kota Benghazi. Milisi menyerang pasukan di pusat kota Klik Libia timur tersebut, kata para pejabat.

Pertempuran selama seminggu di ibu kota Tripoli, dekat bandara, menewaskan 97 orang dan melukai 404 orang lainnya.

Milisi yang menguasai sebagian besar wilayah negeri tersebut dianggap bertanggung jawab atas terjadinya kekerasan paling buruk di Libia setelah pemberontakan tahun 2011 yang menggulingkan Kolonel Muammar Gaddafi.

Amerika Serikat, Inggris dan Jerman telah meminta warganya untuk segera meninggalkan Libia.

Hari Sabtu (26 Juli) AS mengungsikan kedutaan besarnya di Tripoli karena adanya "risiko nyata" perang.
Turki juga menarik sekitar 700 stafnya dari Libia.

Sebelumnya, PBB juga menyatakan penarikan semua stafnya dari Libia.

Dalam dua minggu terakhir, perang di dua kota terbesar Libia, Tripoli dan Benghazi, meningkat dengan bertambahnya korban tewas dan belum ada tanda-tanda mereda, kata wartawan BBC Rana Jawad di Tripoli.

Pejabat pemerintah Libia memperingatkan akan kemungkinan pecahnya negara tersebut jika bentrok di bandara Tripoli berlanjut.(BBC/bhc/sya)



 
   Berita Terkait > Libya
 
  Libya Hadapi Fase Kritis Setelah Berakhirnya Perang Saudara
  Aliansi Milisi Ambil Alih Bandara Tripol
  Bentrok di Benghazi, Libia, 38 Tewas
  Konflik Serius Terjadi di Parlemen Libia
  PM Libia Turun Karena Serangan Milisi
 
ads1

  Berita Utama
Purbaya Curiga Ada Rp 285,6 T Uang Pemerintah Pusat di Simpanan Berjangka

Kontingen Atlet Senam Israel Tak Diizinkan Masuk ke Indonesia, Ini Penjelasan Menko Yusril

Aliansi Masyarakat Simalungun Tolak Soal Klaim Tanah Adat dan Mendesak Konsistensi Pemerintah

Prabowo di Sidang PBB: Indonesia Siap Kerahkan 20.000 Orang untuk Perdamaian Gaza

 

ads2

  Berita Terkini
 
Ratusan Siswa di Yogakarta Keracunan MBG, Wali Kota Hasto Telepon Kepala BGN

Kepengurusan Partai Ummat Kubu Amien Rais 'Digugat' Para Kader Sendiri

Drama Hukum Tak Berujung, Putusan Final MA Ternyata Dapat Ditambah

KPK Sarankan Mahfud Buat Laporan Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat

Purbaya Curiga Ada Rp 285,6 T Uang Pemerintah Pusat di Simpanan Berjangka

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2