JAKARTA-Setelah cukup lama menjadi objek pemberitaan mengenai pernikahan siri dengan Dorce Gamalama, kini Asep Maskar bersedia untuk bercerita soal hal itu. Pria yang pernah bekerja di sebuah resort di Bulgaria ini, menceritakan awal perkenalannya dengan Dorce yang melalui jejaring sosial facebook sekitar Mei 2009 lalu.

"Awalnya ketemu di facebook. Saya lihat di teve, dia (Dorce-red) orang baik. Tapi makin dekat, malah sering terjadi kekerasan dan selalu saya tutupi. Saya baru ngomong sekarang, karena pemberitaan media menyudutkan saya. Status kami menikah siri sejak 30 Juni 2009. Pernikahannya lewat teleconference. Saat itu saya ada di Bulgaria dan dia di Jakarta. Yang menikahkan Ustadz Damanhuri," jelas Asep baru-baru ini.

Asep mengaku, Dorce sendiri yang meminta pernikahan itu berlangsung setelah satu bulan mereka berkenalan. Tapi setelah menikah, malah sering bertengkar. Pasalnya, sikap Dorce yang mudah tersinggung. Dirinya mulai merasa tak kuat menahannya, ketika Dorce mulai mempermalukannya serta keluarga.

“Saya sekarang sudah sadar. Saya mau membuka lembaran baru dalam hidup saya. Saya takkan mempersoalkan apapun. Semua yang saya terima dari dia, seperti sertifikat rumah yang terletak di Kalimurni, BB (Blackberry-red) dan lainnya, sudah saya kembalikan," tandasnya.

Sementara pihak Dorce yang diwakili keluarga, Aat menyatakan, Asep hanya mengejar popularitas semata, karena punya lagu dan ingin diorbitkan. Padahal, Dorce pernah bilang tidak mau punya suami dari kalangan artis. Lebih baik dari kalangan biasa. “Tukang becak saja tak masalah, asal bukan kalangan artis,” imbuhnya.

Sedangkan asisten Dorce, Adrian menyatakan Dorce tidak mempermasalahkan pengakuan Asep. Tapi mempertanyakan apa keuntungan Asep mengakui pernikahan tersebut. Padahal, Asep sebelumnya pernah memungkiri pernikahan itu.

Sikap yang ditunjukan Asep, lanjut dia, malah semakin menunjukkan keburukan pria 28 tahun itu. Sebab, sebelum berkoar di media pernah menikah siri dengan Dorce dan menuduh Dorce mengamuk di kediamannya "Asep seperti orang depresi, semua tuduhannya tidak terbukti. Dorce sudah terlalu disakiti. Lebih baik diam saja dan menenangkan diri, hingga ada saatnya untuk bicara," ungkap Andrian.(klc/biz)