PEKANBARU, Berita HUKUM - Dalam musim kemarau berkepanjangan yang dialami di beberapa wilayah saat ini mendapatkan perhatian dari pemerintah. Guna mengantisipasi kebakaran hutan, pemerintah pun menyiapkan dana Rp10 M untuk membuat hujan buatan di beberapa wilayah yang tergolong rawan kebakaran.
“Hujan buatan akan dilakukan selama 40 hari ke depan", papar Tri Budiarto, Direktur Tanggap Darurat Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB), di Pekanbaru, Selasa (14/8).
Dalam penyebarannya, menurut Tri, hujan buatan di Sumatera akan dipusatkan di Pekanbaru, Riau, sedangkan penyebaran di Kalimantan akan dipusatkan di Pontianak, Kalimantan Barat. Penyebaran ini menggunakan pesawat cassa dan helikopter. Keduanya akan mengangkut garam untuk disebar di udara.
BNPB mencatat, Berdasarkan pantauan melalui setelit NOAA, sejak Januari hingga Agustus ini (2012) terdapat 15.392 titik api. Titik api terbanyak terdapat di Riau, sebanyak 3.486 titik.(bhc/frd)
|