Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
White Crime    
Kasus RS Sumber Waras
Aksi Gerakan Tangkap Ahok Demo di Depan KPK
2016-03-16 22:04:13
 

Aksi unjuk rasa dari Gerakan Tangkap Ahok didepan Gedung KPK, Jakarta, Rabu, (16/3).(Foto: BH/bar)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Massa yang terdiri dari beberapa elemen masyarakat yang bergabung menyebut namanya sebagai 'Gerakan Tangkap Ahok (GTA) mendesak agar Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) berani menagkap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Gubernur DKI Jakarta yang diduga kuat melakukan praktek korupsi pada kasus pembelian tanah RS Sumber Waras, Jakarta Barat.

Para pengunjuk rasa ini juga saat menjalankan aksinya dikawal oleh ratusan personel keamanan dari Kepolisian. Zulfikar Fauzi yang akrab disapa Mat Peci selaku koordinator lapangan aksi GTA mengatakan, dengan lantang tuntutannya didepan gedung anti rasuah, agar keadilan ditegakkan,

"Tangkap maling, tangkap Ahok," teriaknya melalui mobil komando didepan KPK, Jakarta, Rabu (16/3).

Menurutnya kasus itu sudah terang bederang dengan hasil audit Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK). Uuntuk itu lanjutnya, agar KPK dengan tegas wajib berani menangkap Ahok, karena penyelewengan penggunaan anggaran dipembelian tanah RS Sumber Waras sudah jelas, ungkapnya.

"Disini Ahok telah menjalankan pelanggaran penyalahgunaan wewenangnya sebagai Gubernur DKI Jakarta, bila KPK tak menangkap Ahok, berarti KPK banci. KPK wajib berani. KPK jangan menjadi banci," tegas Mat Peci, dengan teriakan.(bh/bar)



 
   Berita Terkait > Kasus RS Sumber Waras
 
  Bambang Widjojanto Usul BANI Solusi Tercepat Selesaikan Kasus Sumber Waras
  Wagub Minta Bantuan Kejati DKI Bongkar 'Niat Jahat' Transaksi RS Sumber Waras
  Lelet Usut Kasus Penjualan Lahan RS Sumber Waras, KPK Digugat ke Pengadilan
  Nah'.. BPK Temukan Bukti Baru, KPK Diminta tak Ragu Jadikan Ahok Tersangka
  KPK Digugat Ratna dan Belasan Aktivis Terkait Kasus Sumber Waras dan Reklamasi
 
ads1

  Berita Utama
Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang

Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

 

ads2

  Berita Terkini
 
Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang

Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2