Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Pemilu    
Pilpres
CEK FAKTA: Anies Intoleran? Ini Capaian Anies Dalam Menerapkan Kesetaraan Beragama di Jakarta
2024-02-09 16:37:05
 

 
JAKARTA, Berita HUKUM - Isu politik identitas serta klaim yang menyatakan bahwa Anies intoleran tak pernah luput dari era Pilkada hingga sekarang. Narasi-narasi negatif yang membawa agama seringkali beredar dan menimbulkan ketakutan di tengah masyarakat. Lantas, apakah isu politik identitas dan intoleransi Anies terhadap agama lain benar adanya?

Seperti apa yang pernah dikatakan oleh Anies, cara terbaik untuk menilai seorang calon pemimpin adalah dengan melihat rekam jejaknya. Jika kita melihat dari rekam jejak Anies Baswedan selama memimpin Jakarta, tak terlihat sedikitpun intoleransi serta politik identitas yang selama ini ditakut-takutkan.

Beberapa waktu lalu sempat ramai sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita 'mendesak' Anies. Ia mempertanyakan mengapa Anies tak mempublikasikan rekam jejaknya dalam memberikan IMB pada rumah ibadah terutama gereja. Padahal, menurut wanita tersebut hal ini bisa menjadi counter dan kampanyeterbaik dalam melawan isu politik identitas.

"Saya sih merasa begini, itu hal yang memang sudah harus kami kerjakan dan itu bukan ditempatkan sebagai komoditas untuk kampanye politik. Prinsip kami begini, lebih baik disangka buruk.. ternyata baik," ucap Anies.

Faktanya, selama Anies Baswedan memimpin DKI Jakarta, sebanyak 55 Izin Mendirikan Bangunan (IMB) Tempat Ibadah berhasil diterbitkan. IMB tersebuit terdiri dari 3 vihara/kuil, 19 masjid, dan 33 gereja. Selengkapnya mengenai rekam jejak IMB Tempat Ibadah dapat dibaca di sini.

Tak hanya IMB, Pemprov DKI Jakarta di era Anies juga memberikan Bantuan Operasional Tempat Ibadah (BOTI) untuk lebih dari 8.000 tempat ibadah semua agama. Terbukti, selama menjadi Gubernur, Anies berhasil menuntaskan komitmennya untuk menghadirkan kenyamanan beribadah bagi semua agama di Jakarta. Selengkapnya untuk rekam jejak program BOTI dapat dibaca di sini.(fitnahlagi.com/bh/sya)



 
   Berita Terkait > Pilpres
 
  Beredar 'Bocoran' Putusan Pilpres di Medsos, MK: Bukan dari Kami
  Selain Megawati, Habib Rizieq dan Din Syamsuddin Juga Ajukan Amicus Curiae
  Ahli dari Kubu Prabowo Sebut Pencalonan Gibran Sesuai Putusan 90, Hakim MK Bilang Begini
  Bertemu Ketua MA, Mahfud MD Minta Pasangan Prabowo-Gibran Didiskualifikasi di MK
  Tak Mau Buru-buru Soal Hasil Pemilu, Koalisi Amin Kompak Tunggu Pengumuman KPU
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

Pakar Hukum: Berdasarkan Aturan MK, Kepala Daerah Dua Periode Tidak Boleh Maju Lagi di Pilkada

 

ads2

  Berita Terkini
 
Ratna Juwita Tolak Keras Rencana Pengemudi Ojol Tidak Dapat Subsidi BBM

Hasto Tegaskan Jokowi dan Keluarga Tidak Lagi Bagian dari PDIP

PT Damai Putra Group Tolak Eksekusi PN Bekasi, Langkah Tegas Melawan Ketidakadilan

Kata Meutya Hafid soal Pencopotan Prabu Revolusi dari Komdigi

Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2