Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Miras
Siap Legalkan Miras, Arahan Istri Gubernur NTT Viktor Laiskodat Viral Ditanggapi Warganet
2018-09-18 07:17:40
 

 
SAMARINDA, Berita HUKUM - Gaya dan aksi istri Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Viktor Laiskodat disaat memberi arahan kepada pegawai di Pemerintah Propinsi NTT yang berencana menjadikan Miras sebagai minuman dilegalkan menjadi viral di media sosial.

Dalam arahannya, istri Gubernur Viktor Laiskodat politis partai NasDem ini meminta agar minuman keras ber alkohol seperti Moke dan Sopi bisa dilegalkan karena akan meningkatkan pariwisata daerah.

Video Gaya dan aksi seorang istri Gubernur yang berdurasi satu menit diunggah oleh akun Facebook Mae Ilyas Wirjaya 14 September 2018 hingga (17/9) sore mendapat ratusan komentar beragam serta lebih seribu orang membagikan kembali postingan tersebut.

Dalam akunnya FBnya Mae Ilyas Wirjaya menjelaskan video yang diunggahnya.

"Ini arahan ibu gubernur NTT yang baru dilantik Viktor Laiskodat .
Hancur NTT dapat Viktor laiskodat. yang di benak mereka pariwisata hanya minum2. Judi dsb.

Isteri Gubernur ini mau mengembangkan Minuman keras khas NTT.
Isteri Viktor Laiskodat ini adik Tommy Winata. Bos Alexis dan beberapa Discotheque di Jakarta.

Dia ngomong, moke dan sopi jangan kalah dengan rake dan sake. Jangan ditaroh di bawah meja.

Tapi angkat di atas meja. Jual secara legal supaya dapat tip (uang).
Dia sudah coba di Sikka, katanya enak.

Dalam unggahan Mae Ilya Wijaya yang vidionya Gaya istri seorang gubernur yang seperti orang mabuk miras ini mendapat tanggapan beragam dari para netizen. Setidaknya hingga, Senin (17/9) sore ada 730 komentar dan 1.231 kali dibagikan.

Beragam komentar yang muncul mulai dari cara bicara, materi yang dibicarakan.

Akun Anie Mtian, menulis "ini istri gubernur apa peragawati?ko cara ngomongx bgitu amat ,smbil lenggak-lenggok.

Akun Liyah Rasa menulis, Hehe..sombong se kali orang ini,,.kaya belum pernah mrasakan sakit lahir nya

Sementara netizen lain menilai, apa yang dibicarakan itu adalah hal biasa di NTT.

Hahaha pd sok tau2 ttng NTT... Dsna mah tuak n sjnisny ud biasa gk usa jauh2 d u liat aja d puncak, demikian tulis akun Helen Oktavia.

Akun Zhei Zhan menulis, Jgan bilang hancur NTT... Dri dulu hingga sekrang moke & sofi sd tradisi disini....

Edwar Juanda Rusydi, menulis konennya, Kalau negara hancur karena minuman keras maka Eropa, Amerika, Jepang dan Korsel sudah lebih duluan hancur... tapi kalau dikelola baik buktinya mereka baik baik saja...

Fatima Zahra juga menulus, Baru aja naik daun...udh dok n sombong....mau jadi apa NTT nanti ...maksiat sa tmbh parah.

Toto Sukarto dalam akunnya berkonentar, Siap2 de NTT hancur dipimpim sama Gubernur yg sekarang. Tetangga sebelah sudah di guncang gempa.

Tak ketinggalan Edy Surya dalam akun menulis Targetnya dari NTT, kebijajan itu akan bergulir nasional.. Bakal hancur moral bangsa ini.

Menanggapi beredarnya video istri Gubernur NTT yang ingin melegalkan miras di NTT, Jamian Ali Bethan seorang warga NTT asal Pulau Afonara di Flores Timur, menulis dalam akun yang di kutip pewarta mengatakan :

"Sebagai warga masyarakat NTT tentu mendukung program Gubernur baru Viktor Laiskodat dalam mengembangkan sektor pariwisata di NTT sesuai dengan potensi alamnya yang sangat cantik dimiliki daerah, dengan harapan dapat mendongkrak sumber penerimaan daerah sekaligus dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat NTT."

"Akan tetapi kita hanya menjual potensi alam, budaya, adat, kerajinan dan kesenian masyarakat NTT, tanpa harus mengembangkan Miras tradisional seperti yang sedang disosialisasikan oleh isteri Gubernur NTT Viktor Laiskodat. "

"Karena hal ini tidak sesuai dengan nilai-nilai kehidupan masyarakat NTT yang terkenal sangat religius, beradat dan berbudaya."

"Kita tidak perlu bermimpi aneh-aneh soal sumber penerimaan daerah yang bersumber dari para pemabuk, sementara kita punya tanggung jawab moral untuk membangun masyarakat NTT yang bermartabat dengan tetap merawat kearifan lokal dalam kehidupan masyarakat NTT yang terkenal rukun dan damai lintas suku dan agama dibumi flobamora, yang selama ini menjadi nilai-nilai kebanggan kita, bahkan menjadi contoh dan kebanggaan bagi masyarakat nusantara dan dunia."

"Kita sangat prihatin betapa banyak konflik-konflik sosial yang pernah terjadi di negeri kita selama ini, baik di kota-kota besar hingga didesa-desa justeru banyak dipicu oleh minuman keras. Bahkan kerusuhan besar yang pernah melanda Ambon, Sampit dan Poso juga bermula dari orang mabuk alias Miras sebagai pemicu."

Lihat Video Youtube Arahan Istri Gubernur NTT Viktor Laiskodat yang Viral : Klik disini.(bh/gaj)



 
   Berita Terkait > Miras
 
  Legislator Sebut Qanun Dapat Dijadikan Referensi Penyusunan RUU Larangan Minol
  BAPERA Sambangi Polres Metro Jakarta Selatan, Minta Pemilik Holywings Diperiksa
  12 Outlet Ditemukan Pelanggaran, Anies Baswedan Cabut Izin Usaha Holywings di Jakarta
  Rugikan Anak Bangsa, MUI Minta Permendag 20/2021 Impor Minuman Alkohol Dibatalkan
  Baleg Bahas Pokok-pokok Pengaturan Minuman Beralkohol
 
ads1

  Berita Utama
PKB soal AHY Sebut Hancur di Koalisi Anies: Salah Analisa, Kaget Masuk Kabinet

Sampaikan Suara yang Tak Sanggup Disuarakan, Luluk Hamidah Dukung Hak Angket Pemilu

Dukung Hak Angket 'Kecurangan Pemilu', HNW: Itu Hak DPR yang Diberikan oleh Konstitusi

100 Tokoh Deklarasi Tolak Pemilu Curang TSM, Desak Audit Forensik IT KPU

 

ads2

  Berita Terkini
 
Polda Metro Respon Keluhan Pedagang Ikan Modern Muara Baru Jakarta Utara dengan Pengelola Pasar

Nikson Nababan Menyatakan Siap Maju Pilgub Sumut, Jika Mendapat Restu Ibu Megawati

BP2MI Siap Sambut 9.150 Pekerja Migran Indonesia yang Cuti Lebaran 2024 dan Habis Masa Kontraknya Kembali ke Tanah Air

Datang Lapor ke Komnas HAM, MPA Poboya Adukan Polres Palu ke Komnas HAM, Dugaan Kriminalisasi

Gelar Rakor Lintas K/L, Polri Pastikan Mudik-Balik Lebaran 2024 Berjalan Aman dan Nyaman

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2