Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Eksekutif    
Aceh Timur
Bupati Sebut Aceh Timur Puji Profesionalisme Guru Pada HUT Hardikda ke 55
Tuesday 02 Sep 2014 20:04:01
 

Bupati Aceh Timur, Hasballah Bin M. Thaib.(Foto: BH/kar)
 
ACEH, Berita HUKUM - Dinas pendidikan kabupaten Aceh Timur pada, Selasa (2/9) memperingati Hari Pendidikan Daerah Aceh (Hardikda) ke 55 di Lapangan Pusat Pemerintahan Titi Baro, Idi Rayeuk, Aceh.

Upacara tersebut di hadiri ribuan guru dan siswa/i, usai upacara bendera Bupati menyerahkan penghargaan bagi pendidik yang berprestasi.

Pada kesempatan tersebut juga diserahkan penghargaan bagi 3 siswi peraih medali emas Olimpiade Sains di tingkat provinsi Aceh masing masing Adila Maula Ningsih Pelajar kelas 2 SMAN I Idi Rayeuk dari Cabang olahraga lari 100 meter, Febri Aulia Muktari pelajar kelas 3 SMAN I Idi Rayeuk dari cabang olahraga lompat tinggi.

Sedankan Diah Wine Widya Wati (12) anak pasangan Ruswanto S.Pd, SO dan Sumartini merupakan pelajar kela VI SDN Puto kecamatan Birem Bayeun peraih medali emas dari cabang olah raga catur. Ketiga siswi putri terbaik kabupaten tersebut akan mengikuti olimpiade sains di tingkat Nasional.

Bupati Aceh Timur Hasballah saat di konfirmasi usai upacara menyebutkan bangga dengan tenaga didik di daerah itu, "guru guru di sini sangat profesional, walaupun ada yang terlambat datang, hal itu karena tempat tugas mereka yang berada di pedalaman, ke depan pemerintah akan berupaya agar semua guru guru harus disiplin semua," ujarnya.

Sementara, kepala Dinas Pendidikan kabupaten Aceh Timur Munir saat di konfirmasi di sela-sela peringatan Hardikda ke 55 terkait keterlambatan pembayaran tunjangan dan uang Sertifikasi bagi tenaga pendidik menyebutkan kendalanya pada guru itu sendiri.

"Kita sudah upayakan semaksimal mungkin, tapi persoalan itu ada pada kepala sekolah karena terlambat menanda tangani amprahan, kadang sudah kita panggil mereka yang lambat menandatangani, "ujar Munir.

"Terkait SDN Trom milik pemkab Aceh Timur yang berada di wilayah Kota Langsa, Pemkab akan membagun Sekolah pengganti di Desa Kemuning Hulu yang masuk dalam wilayah Aceh Timur, nanti yang di Trom asetnya akan kita serahkan ke Pemko Langsa," sebut Munir.(bhc/kar)





 
   Berita Terkait >
 
 
 
ads1

  Berita Utama
Mudik Lebaran 2024, Korlantas: 429 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan

Kapan Idul Fitri 2024? Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 10 April, Ini Versi NU dan Pemerintah

Refly Harun: 6 Ahli yang Disodorkan Pihak Terkait di MK Rontok Semua

PKB soal AHY Sebut Hancur di Koalisi Anies: Salah Analisa, Kaget Masuk Kabinet

 

ads2

  Berita Terkini
 
Apresiasi Menlu RI Tidak Akan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Selain Megawati, Habib Rizieq dan Din Syamsuddin Juga Ajukan Amicus Curiae

TNI-Polri Mulai Kerahkan Pasukan, OPM: Paniai Kini Jadi Zona Perang

RUU Perampasan Aset Sangat Penting sebagai Instrument Hukum 'Palu Godam' Pemberantasan Korupsi

Mudik Lebaran 2024, Korlantas: 429 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2