Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Sampah Plastik
Bali Butuh Investor Pengolah Limbah Plastik
Wednesday 04 Jan 2012 01:28:12
 

Ilustrasi (Foto: Ist)
 
DENPASAR (BeritaHUKUM.com) – Bali membutuhkan investor yang memiliki metode pengolahan sampah plastik. Langkah ini sebagai bagian dari target provinsi itu dalam mewujudkan bebas sampah plastik 2015. Demikian dikatakan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bali Anak Agung Alit Sastrawan kepada wartawan di Denpasar, Bali, Selasa (3/1).

Menurut dia, hingga saat ini Bali baru mampu pada tingkat pengumpulan sampah plastik melalui berbagai program, satu di antaranya pengumpulan sampah plastik melalui sekolah. Namun, hingga saat ini Bali masih mencari investor yang mampu mengolah sampah plastik.

“Ini kendala kami, karena hingga kini belum belum menemukan teknologinya dan investornya untuk mengolah sampah plastic. Bali baru mengumpulkan sampah plastic. Saya sudah bicara dengan pemulung-pemulung, tapi belum ada yang mau dan belum ada yang mampu mengumpulkan semuanya,” jelas dia.

Selama ini, jumlah sampah plastik di Bali mencapai 10 persen dari total rata-rata produksi sampah di Bali yang mencapai 10 ribu meter kubik per hari. Hal ini belum lagi dengan jumlah sampah yang terbawa ke pulau tersebut. “Investor dan teknolgi pengolahan limbah plastic memang cukup mendesak,” tandasnya.(beb/sut)



 
   Berita Terkait > Sampah Plastik
 
  Mencegah Lobi-Lobi Solusi Palsu dari Pelaku Industri
  Pemerintah Harus Jelas Tangani Sampah Plastik
  Dyah Roro Dorong Pemerintah Serius Tangani Sampah Plastik
  Marine Plastic Debris Menjadi Ancaman Baru Negara Asean
  Indonesia Penghasil Sampah Plastik Kedua Terbesar di Dunia
 
ads1

  Berita Utama
Mengapa Dulu Saya Bela Jokowi Lalu Mengkritisi?

Mudik Lebaran 2024, Korlantas: 429 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan

Kapan Idul Fitri 2024? Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 10 April, Ini Versi NU dan Pemerintah

Refly Harun: 6 Ahli yang Disodorkan Pihak Terkait di MK Rontok Semua

 

ads2

  Berita Terkini
 
Mengapa Dulu Saya Bela Jokowi Lalu Mengkritisi?

5 Oknum Anggota Polri Ditangkap di Depok, Diduga Konsumsi Sabu

Mardani: Hak Angket Pemilu 2024 Bakal Bikin Rezim Tak Bisa Tidur

Hasto Ungkap Pertimbangan PDIP untuk Ajukan Hak Angket

Beredar 'Bocoran' Putusan Pilpres di Medsos, MK: Bukan dari Kami

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2